jpnn.com, DENPASAR - Salah seorang oknum anggota Polri terekam kamera tengah menghentikan dua orang turis dan diduga meminta uang di kawasan Seminyak, Badung, Bali. Aksi tak terpuji itu dilakukan di depan Cocomart Jalan Kayu Aya Seminyak, Kuta Utara pada 31 Mei 2018.
Oknum polisi dalam video berdurasi 9 detik itu tampak menerima pemberian yang diduga uang dari turis laki-laki yang tidak mengenakan helm di atas motor. Sumber Bali Express menyebut turis asing itu mengambil sejumlah uang dari sakunya dan memberikannya ke oknum polisi.
BACA JUGA: Ada Mayat Perempuan Tanpa Rok Bawah di Kebun Jagung
Selanjutnya, turis asing itu diizinkan pergi. Sumber yang merekam peristiwa itu mengaku geram oleh kelakuan oknum politi tersebut.
Menurutnya, oknum polisi itu kerap melakukan hal serupa. Sasarannya adalah para turis asing.
BACA JUGA: Siswi SMK Suruh Pacar Beli Penggugur Kandungan sebelum Tewas
"Dia itu sering putar-putar di Seminyak dan mengincar tamu yang enggak pakek helm. Padahal itu bukan jalan raya dan dia ajak tamu ke tempat sepi seperti gang dan meminta uang," jelas sumber itu.
Dia sangat menyayangkan ulah oknum polisi ini. Sebab, kelakuan polisi itu merusak citra Bali.
BACA JUGA: Panti Pijat Kondang Digerebek, di Dalamnya Ada Begituan
"Sering banget. Kalau jamnya siang, tapi enggak tahu jam berapa. Saya pas lihat tamunya diajak masuk salah satu gang," tuturnya.
Sementara Kabid Humas Polda Bali Kombespol Hengky Widjaja mengatakan, perlu bukti kuat bahwa turis yang terekam dalam video itu memberikan uang ke oknum polisi. Menurutnya, video tersebut hanya menggambarkan seorang petugas polisi yang sedang berbincang - bincang dengan warga asing di atas motor.
"Kalau oknum polisi tersebut memang meminta atau menerima uang suap, agar dilaporkan disertai bukti-buktinya ya. Dijamin akan ditindak tegas," terangnya.(bx/afi/yes/JPR)
BACA ARTIKEL LAINNYA... AP I Diuntungkan Ngurah Rai, Pemprov Bali Tak Dapat Apa-apa
Redaktur : Tim Redaksi