Adu Merpati, Sekali Taruhan Capai Rp 5 Juta

Rabu, 09 Agustus 2017 – 23:38 WIB
Adu merpati. Foto: JPG

jpnn.com, SURABAYA - Kawasan Ploso, Surabaya kini menjadi incaran petugas hukum.

Sebab, di sana sering berlangsung adu merpati besar-besaran.

BACA JUGA: Diikat di Pohon, Andika Hampir Dikeroyok Warga

Di kawasan RW 10 saja, setiap hari banyak orang yang datang untuk ikut adu merpati atau sekadar menonton.

Kemarin (8/8) puluhan personel gabungan satpol PP, linmas, koramil, dan Polsek Tambaksari kembali melakukan operasi pembongkaran pagupon.

BACA JUGA: Maling Kabur, Nyasar ke Gang Buntu, Kelar!

Kali ini pasukan membawa alat las dan gergaji mesin. Ridwan Mubarun, camat Tambaksari, meminta seluruh pagupon dirobohkan. Termasuk fondasi yang terbuat dari besi.

''Kami las dan bongkar semua besi-besinya. Kalau pemiliknya mau ambil, biar datang ke kantor satpol PP saja,'' tegasnya.

BACA JUGA: Berkedok Toko Kosmetik, Reynaldi Berjualan Dumolid

Jumat lalu (4/8) petugas sebenarnya telah membongkar banyak pagupon di lokasi tersebut.

Namun, kemarin sudah ada yang mau mendirikan pagupon lagi. Maklum, perputaran uang dalam adu merpati sangat besar.

Berdasar penelusuran Jawa Pos, perputaran uangnya bisa mencapai Rp 80 juta.

Angka itu wajar. Sebab, uang taruhan untuk sekali aduan bisa mencapai Rp 5 juta.

Selain itu, lokasi tersebut memang pas untuk adu merpati.

Sebab, luasnya diperkirakan sama dengan lapangan sepak bola. Selain itu, di sana tidak ada bangunan tinggi.

Model judi masih sama dengan sebelumnya. Beberapa merpati jantan dibawa jauh dari pagupon.

Biasanya hingga jarak 5 kilometer. Setelah itu, merpati dilepas.

Merpati yang bisa kembali ke pagupon paling cepat akan menjadi pemenangnya.

Di RW 10 terdapat enam pagupon. Jumlah itu menyusut setelah digerebek satpol PP.

Adapun di RW 11 terdapat lebih dari 15 pagupon. Pemilik pagupon di RW 11 meminta waktu untuk membongkar sendiri.

Alasannya, pagupon mereka berada di atas rumah. ''Akan kami pastikan semua pagupon turun semua,'' jelas Ridwan. (gal/c15/oni/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kapolres Bekasi: Joya Terbukti Curi Amplifier Musala


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler