jpnn.com, JAKARTA - Bank Sinarmas membukukan penyaluran kredit yang cukup tinggi tahun ini.
Hal itu tak lepas dari program pemerintah yang memfokuskan kredit bank untuk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM)..
BACA JUGA: Bangkitkan Ekonomi, Harmonisasi Kebijakan Jadi Kunci
Hingga kini, total penyaluran kredit Bank Sinarmas untuk UMKM sudah memenuhi lebih dari 80 persen dari target yang diberi pemerintah.
Group Head Retail Banking Bank Sinarmas Fatman Junus mengungkapkan, pemerintah menargetkan penyaluran kredit kepada UMKM bisa menyentuh angka Rp 1,8 triliun hingga Desember 2017.
BACA JUGA: Lewat Belnail Mart, UMKM Putuskan Ketergantungan Freeport
Jumlah tersebut adalah 15 persen rasio penyaluran UMKM dari total portofolio bisnis Bank Sinarmas.
Fatman menuturkan, persentase penyaluran UMKM akan bertambah terus setiap tahun dengan pertumbuhan sekitar lima persen.
BACA JUGA: Menaker Apresiasi Program PPK Sampoerna Expo 2017
’’Tahun lalu rasionya hanya sepuluh persen, tahun ini 15 persen, tahun depan pasti bertambah,” ucapnya, Selasa (24/10).
Plafon penyaluran kredit Bank Sinarmas dimulai dari Rp 51 juta hingga Rp 2 miliar.
Untuk usaha mikro dengan nominal kredit di bawah Rp 500 juta, bunga flat yang ditetapkan mencapai 18 persen per tahun.
Untuk kredit di atas Rp 500 juta hingga Rp 2 miliar, bunga flat yang ditetapkan adalah 14–15 persen.
Menurut Fatman, penyaluran kredit Sinarmas didominasi kontribusi agen. Dari Rp 1,3 triliun, sebanyak Rp 700 miliar disalurkan oleh agen.
Bank Sinarmas memang mulai memberdayakan agen penyaluran kredit secara masif sejak tahun lalu. (pus/c20/sof)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hanya 20 Persen UMKM Manfaatkan Platform Online
Redaktur & Reporter : Ragil