Agung Dorong Pemerintah Turunkan Solar

Jumat, 14 November 2008 – 19:44 WIB
JAKARTA - Ketua DPR RI HR Agung Laksono mengungkapkan, pihaknya sudah meminta Presiden Susilo Bambang Yudhoyono agar menurunkan harga solar dan minyak tanah secara signifikan.“Kami sudah menyampaikan rekomendasi Komisi VII DPR kepada Presiden agar harga BBM bisa diturunkan sebesar Rp1000 per liter, baik premium maupun solar,” kata Agung saat menjawab pertanyaan salah seorang jamaah Masjid An Nursiyah, Kelurahan Utan Kayu Selatan, Kecamatan Matraman, Jakarta Timur dalam dialog usai Shalat Jumat (14/11).

Lebih lanjut Agung mengatakan, dalam menyesuaikan harga BBM, pemerintah juga diminta menurunkan harga secara signifikan

BACA JUGA: DPR akan Tanyakan Soal Pilkada Jatim

Hal ini mengingat penurunan harga minyak dunia yang dijadikan alasan kenaikkan harga BBM dalam negeri, sekarang merosot drastis.“Tadi pagi harga minyak mentah internasional sudah pada angka di bawah US $ 55 per barel
Padahal ketika harga BBM dalam negeri dinaikkan, harga minyak internasional mencapai hampir US $ 150 per barel,” katanya.Ia juga menekankan, dalam menetapkan harga BBM dalam negeri juga jangan dipolitisasi

BACA JUGA: KPU Persoalkan Desk Pemilu

Misalnya dengan menurunkan harga secara bertahap, padahal bisa diputuskan sekaligus.

Menurut Agung yang didampingi Fungsionaris Partai Golkar Pusat Yasril Ananta Baharuddin dan Calon Legislatif DPRD DKI Jakarta Tandanan Daulay, penurunan harga solar dan premium yang signifikan bisa berdampak pada penurunan biaya transportasi barang, termasuk meringankan beban para nelayan dan pengemudi angkutan umum
“Tapi kalau hanya turun Rp 500 per liter, kayaknya tidak terlalu berpengaruh pada perekonomian masyarakat yang masih rendah daya belinya,” kata Agung lagi.

Dialog Agung dengan rakyat dilakukan secara periodik dalam upaya mengetahui dan menyerap aspirasi dari masyarakat

BACA JUGA: MK Tunjuk Tiga Hakim Luar Jawa

Pada kesempatan itu disampaikan berbagai hasil kerja dewan termasuk menerima penghargaan masyarakat atas keberhasilan DPR memutuskan Undang-Undang PornografiUndang-undang yang dibahas selama 10 tahun itu, tidak akan berarti jika tidak segera dikeluarkan peraturan pemerintahnya.
Pada kesempatan itu Agung Laksono yang juga Ketua Umum PPK Kosgoro 1957 menyatakan keprihatinannya atas makin meluasnya wabah demam berdarah di wilayah DKI Jakarta“Saya berharap dinas kesehatan bisa lebih aktif menanggulanginya termasuk melakukan pencegahan wabah mematikan ini,” pintanya.

Tercatat ada 28 ribu kasus demam berdarah di wilayah DKI Jakarta sejak Januari 2008Dari kasus sebanyak itu terdapat 24 orang meninggal.Oleh sebab itu program fogging dan pelaksanaan gerakan masyarakat untuk melaksanakan 3 M, menguras, menutup dan menimbun dalam rangka menanggulangi demam berdarah terus digalakkan“Lebih baik mencegah daripada mengobati,” sarannya.Usai shalat Jumat dan dialog, Agung yang juga Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar berkunjung ke rumah Ny Hj Sri Tedjawati SH salah seoran calon legilatif DPRD DKI Jakarta.(eyd)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tiga Pilkada Sulsel Diboyong Ke MK


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler