jpnn.com - TERKAIT kasus pesawat Air Asia QZ 8501 yang tidak mengambil dokumen cuaca, Direktur Safety and Security Air Asia Capt Raden Achmad Sadikin mengaku masih akan melakukan investigasi.
Dia akan mengecek kasus pemberitahuan cuaca buruk yang baru diambil pukul 07.00 setelah pesawat lost contact.
Dia beralasan, setiap penerbangan AirAsia pasti didahului briefing meliputi cuaca dan flight plan yang akan disesuaikan dengan kondisi bahan bakar.
BACA JUGA: Chiara, Gadis Cantik Yatim Piatu Sudah Didampingi Psikolog
Contohnya, kalau cuaca buruk, Air Asia bisa memperkirakan berapa bahan bakar yang dibutuhkan. "Nanti kami periksa lebih lanjut," ujarnya kemarin.
Achmad pun enggan mengakui terkait pembekuan penerbangan Surabaya tujuan Singapura. Menurut dia, pihaknya belum menerima laporan. Dia bersikeras belum mendapat surat dari Kemenhub. (riq/nir/end/JP)
BACA JUGA: Izin Terbang AirAsia Surabayaââ¬âSingapura Dibekukan
BACA JUGA: Jenazah Kevin Paling Mudah Diidentifkasi Tim DVI
BACA ARTIKEL LAINNYA... DPR Awasi Pemenuhan Hak Keluarga Korban AirAsia QZ8501
Redaktur : Tim Redaksi