jpnn.com - JAKARTA - Ada-ada saja. Anda menghadapi masalah? Berpikirlah jernih sembari mencari langkah penyelesaian yang rasional.
Seperti juga masalah asap di wilayah Sumatera dan Kalimantan, dan dampaknya hingga negara tetangga, Malaysia. Solusinya mesti rasional.
BACA JUGA: PENGUMUMAN! KemenPAN-RB Buka Lowongan
Tapi anehnya, di media sosial merebak ajakan kepada warga untuk menaruh ember diisi air dan garam. Ajakan itu ditanggapi Juru Bicara Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho, Minggu (13/9).
“Ini adalah informasi yang menyesatkan,” kata Sutopo.
BACA JUGA: Meluas, Malaysia Tertutup Asap
Sutopo menjelaskan, untuk membentuk uap air hingga terkondensasi diperlukan massa uap air yang banyak. Tidak semudah itu membuat hujan dari penguapan air asin dari jutaan ember sekalipun. Dinamika atmosfer sangat menentukan hujan suatu wilayah.
“Untuk itu tidak usah ikut menyebarkan berita tersebut,” tegas Sutopo.(boy/fri/jpnn)
BACA JUGA: 93 Anggota DPRD Sumut Diperiksa KPK di Mako Brimob
BACA ARTIKEL LAINNYA... Asap Bikin Aktifitas Belajar Mengajar Lumpuh Dua Pekan
Redaktur : Tim Redaksi