Aji Santoso Ingatkan Jangan Buang Kesempatan

Kamis, 16 Februari 2017 – 09:02 WIB
Aji Santoso. Foto: Purwanto/Malang Post/dok.JPNN.com

jpnn.com - jpnn.com - Pelatih Arema FC Aji Santoso mengatakan, target lolos ke babak delapan besar dengan status sebagai juara Grup 2 hanya bisa dicapai jika tim besutannya mampu mengalahkan PS TNI di Stadion Kanjuruhan, Malang, nanti sore (16/2).

Ini menjadi skenario paling ideal bagi Arema FC untuk menembus babak delapan besar Piala Presiden 2017.

BACA JUGA: Semangat Juang Khas Militer Bikin Arema FC Was-was

Meski sejatinya ada opsi lain, seperti mencari peruntungan sebagai runner-up terbaik misalnya.

Namun, Arema FC tak ingin bergantung pada tim lain untuk melaju babak delapan besar via runner-up terbaik.

BACA JUGA: Singo Edan Harus Lolos 8 Besar dengan Status Juara Grup

Arema FC tak boleh membuang kesempatan menjadi juara grup yang sebenarnya amat terbuka.

”Tiga poin harus kami dapat. Arema harus bisa menentukan sendiri lolos ke delapan besar,” kata Aji, di ballroom Ijen Suites Convention and Resort, kemarin.

BACA JUGA: Panpel Imbau Aremania Tak Nyanyikan Lagu Rasis

Seperti diketahui, Arema FC untuk sementara ini memuncaki klasemen Grup 2 dengan mengumpulkan empat poin.

Arema FC unggul selisih gol atas tim peringkat kedua, Persija yang juga mengumpulkan poin sama.

Di bawah Persija, ada Bhayangkara FC yang membayang-bayangi dengan koleksi tiga poin.

Sedangkan PS TNI menempati urutan buncit karena belum mengumpulkan satu poin pun. Peluang PS TNI untuk lolos ke delapan besar, bisa dipastikan tertutup.

Menghadapi PS TNI yang masih angin-anginan bisa menjadi peluang dan dapat juga jadi ancaman bagi Arema FC.

Disebut ancaman bila Arema FC memandang remeh tim lawan yang sebenarnya punya materi pemain cukup bagus.

Apa pun, kata Aji, pemainnya harus membuang beban dan tampil lepas menghadapi laga terakhir mereka di babak penyisihan Piala Presiden 2017. ”Kami ingin bermain normal seperti sebelumnya dan memetik tiga poin,” kata Aji.

Artinya, Arema FC bakal kembali memperagakan gaya permainan menyerang seperti saat menghadapi Persija, Sabtu lalu (11/2).

Arema FC bakal membombardir pertahanan tim lawan lewat pemain-pemain gesit seperti Adam Alis.

”Kami harus bermain menyerang, tapi pertahanan juga harus kuat,” ujar mantan pelatih Persema Malang ini.

Sementara itu, pelatih PS TNI Mustaqim meminta para pemainnya untuk bermain lepas menghadapi tim dengan nama besar seperti Arema FC.

”Mayoritas pemain kami masih muda. Pertandingan ini akan menjadi pelajaran,” kata pria yang musim lalu menjadi asisten Aji Santoso di Persela Lamongan.

Karena tak lagi punya peluang lolos ke delapan besar, maka tidak ada alasan bagi PS TNI untuk memainkan sepak bola defensif.

”Kami tetap bermain normal dan militan,” tegas mantan pemain Persebaya ini. (asa/c2/muf)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Arema Masih Yakin akan Kemampuan Cristian Gonzales


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Arema FC   PS TNI  

Terpopuler