jpnn.com, GARUT - Polres Garut, Jawa Barat menyiagakan sebanyak 786 personel untuk mengamankan malam perayaan Imlek di Kelenteng Vihara Dharma Loka, Jalan Guntur dan kawasan lain di daerah itu.
"Kami tugaskan personel sebanyak 786 orang untuk mengamankan wilayah Garut," kata Kapolres Garut AKBP Adi Benny Cahyono di Garut, Kamis (11/2).
BACA JUGA: AKBP Adi: Sekarang Jangan Main-main Lagi, Tak Ada Teguran Lisan, Saya yang Bertanggung Jawab
Adi menjelaskan jajaran Polri dan TNI sudah bersiap siaga untuk melakukan pengamanan di sejumlah tempat termasuk di lokasi peribadatan saat malam Imlek.
Mengingat perayaan Imlek berlangsung di masa pandemi COVID-19, kegiatan di Vihara Dharma Loka hanya menyalakan lilin.
BACA JUGA: PKS Ngebet Revisi UU Pemilu, Mardani Sebut Nama Jokowi dan Prabowo
Adi juga memastikan tidak ada kegiatan lain yang menimbulkan banyak kerumunan orang saat Imlek.
"Kegiatan di vihara hanya penyalaan lilin tanpa ada kegiatan ibadah," jelasnya.
BACA JUGA: Irwan Curiga Jokowi Menyiapkan Gibran jadi Pengganti Anies Baswedan
AKBP Adi juga mengatakan jajarannya dibantu TNI tetap memberikan jaminan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat, khususnya umat Konghucu di Garut.
"Untuk tempat ibadah Vihara kami tempatkan personel Polsek bergabung dengan anggota TNI," ucap Adi.
Sementara itu, Bupati Garut Rudy Gunawan mengatakan perayaan Imlek di daerahnya dilaksanakan dengan mematuhi protokol kesehatan.
"Kami tetap melaksanakan dengan situasi protokol kesehatan. Jadi kami tidak ada (penampilan) barongsai," kata Rudy.(antara/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam