AKBP Dody Wirawijaya Dianugerahi Gelar Adat Datuk Seri Indra Bijaksana Negeri

Kamis, 11 Juli 2024 – 19:30 WIB
Kapolres Inhu AKBP Dody Wirawijaya saat menerima penebalan gelar adat dari Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) pada Kamis 11 Juli 2024. Foto: Polres Inhu.

jpnn.com - PEKANBARU - Kapolres Indragiri Hulu AKBP Dody Wirawijaya dianugerahi gelar adat Datuk Seri Indra Bijaksana Negeri oleh Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Kabupaten Inhu, Kamis (11/7).

Pemberian gelar dilakukan di Balai Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Inhu, di Jalan Narasinga Kelurahan Kampung Dagang Kecamatan Rengat, Inhu, Riau.

BACA JUGA: 2 Petugas KPPS di Inhu Meninggal Dunia, AKBP Dody Wirawijaya Sampaikan Belasungkawa

Wakil Bupati Inhu Junaidi Rachmat mengatakan pemberian gelar adat Datuk Seri Indra Bijaksana Negeri ini sudah melalui penilaian yang dilakukan tim panelis dari berbagai unsur. 

Menurut dia, AKBP Dody Wirawijaya dinilai layak menyandang gelar adat tersebut lantaran sangat dekat dan dapat mengayomi semua lapisan masyarakat.

BACA JUGA: Polisi Bergerak Cepat, LAMR Dumai Pastikan Tak Ada Pergerakan Massa ke Rempang

"Gelar adat kali ini juga yang perdana diberikan di luar kepala daerah. Gelar ini bukan atas nama jabatan, tetapi untuk orangnya (Dody Wirawijaya) dan dapat digunakan selama hidup, tetapi tidak bisa diwariskan," kata Junaidi.

Dody Wirawijaya menyampaikan terima kasih atas gelar adat yang diberikan tersebut.  "Atas nama pribadi dan Polres Inhu mengucapkan terima kasih kepada LAMR Inhu dan pihak-pihak terkait lainnya," ungkapnya.

BACA JUGA: Polda Riau Tangkap Warga Malaysia Pengendali Sindikat Narkoba Lintas Provinsi

Perwira menengah Polri itu mengatakan apa yang menjadi perhatian dan penilaian LAMR Inhu, tidak terlepas dari dukungan seluruh personel Polres Indragiri Hulu hingga tingkat paling bawah.

Dody juga menyampaikan terima kasih kepada masyarakat Kabupaten Indragiri Hulu, terutama para Majelis Adat LAMR Inhu,  

yang memberikan gelar adat kehormatan tersebut. "Tentunya gelar Datuk Seri Indra Bijaksana Negeri ini merupakan kehormatan yang amat tingggi kepada saya," ucap Dody.

Dia tak ingin banyak berjanji setelah dianugerahi gelar tersebut. Namun, Dody berharap gelar itu akan membuatnya bisa menambah rekad, semangat, dan baktinya kepada adat Melayu Inhu, termasuk bagi Indonesia.

"Saya mendengarkan dengan seksama pertimbangan majelis adat untuk memberikan gelar adat kehormatan kepada saya. Saya menjadi teringat selama mengemban tugas sebagai Kapolres Indragiri Hulu, amat sering saya mendapatkan masukan, pelajaran dan bimbingan dari LAMR Inhu," jelas Dody.

Selama menjabat Kapolres Inhu, Dody memiliki memori, bukan hanya kesan, tetapi penilaian bahwa masyarakat Kabupaten Inhu dinamis, bukan tipe statis yang menyerah pada keadaan.

Di situ muncul karakter yang kedua, setelah karakter pertama dinamis tadi, yakni masyarakat Kabupaten Inhu memiliki fighting spirit yang tinggi, ingin berjuang, membangun hari esoknya yang lebih baik.

“Oleh karena itulah muncul berbagai pejuang, tokoh-tokoh sejarah dan pergerakan si Bumi Melayu Ini, khususnya di Inhu. Salah satunya adalah Raja Narasinga II dengan para pahlawan yang telah menjadi bagian sejarah negeri kita," kata Dody.

Pemberian gelar adat dihadiri Wakapolres Inhu Kompol Teddy Ardian, Wakil Bupati Inhu Junaidi Rachmat, Datuk Seri H.R. Marjohan Yusuf selakuKetua Umum MKA LAMR Provinsi Riau, Kasdim Inhu Mayor Inf Kabul. (mcr36/jpnn)


Redaktur : M. Kusdharmadi
Reporter : Rizki Ganda Marito

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler