BACA JUGA: Pendukung Sukses Ancam Demo Besar-besaran
Mereka menggelar aksi teatrikal di sepanjang jalan yang dilaluinyaBACA JUGA: Samarinda Gagal Perjuangkan Amplang ke UNESCO
Dia adalah salah satu warga yang menjadi korban ledakan tabung elpiji"Sudah banyak rakyat yang menjadi korban, bahkan sampai meninggal
BACA JUGA: Kalsel Terancam Krisis Gula
Entah berapa lagi kami harus menjadi korban kebijakan yang sama sekali tidak memikirkan masyarakat kecil iniBarang bantuan berkualitas jelek," teriak Junaidi Rofi.Dia mengajak masyarakat untuk ramai-ramai menolak paket bantuan konversi minyak tanah (mitan) ke elpiji jika tidak memenuhi SNI (Standar Nasional Indonesia)Sebab, lambat-laun namun pasti, itu pasti akan menyengsarakan rakyat"Sudah tak terhitung bantuan tabung elpiji maupun kompor gaz yang meledak," pungkasnya.
LSM transpransi kemarin juga membentangkan poster besar bertuliskan "Jangan Biarkan Masyarakat Jadi Korban Ledakan Kompor Gas"Selain itu ada juga sejumlah tulisan di kertas manila, di antaranya, "Pakai Kayu Bakar Lebih Aman Dari Pada Pakai Kompor Gas", "Kompor Gas seperti Teroris, Bisa Meledak!" Aksi LSM Transparansi mengambil start di Alun-alun SitubondoMereka sempat orasi di depan kantor pemkabMassa juga berdemo di Kantor DPRDPara wakil rakyat diminta ikut mengawasi penyerahan bantuan kompor gas kepada masyarakat(pri/aj/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Penabrak Jembatan Mahulu Ingkar Janji
Redaktur : Tim Redaksi