Alasan Kemanusian, Sebaiknya Tabung Gas 3 Kg Ditarik

Senin, 05 Juli 2010 – 12:58 WIB
JAKARTA - Anggota Komisi VI DPR Lukman Edy meminta pemerintah untuk segera menarik peredaran tabung gas elpiji 3 kilo gramPenarikan ini bertujuan untuk mengurangi resiko akibat ledakan tabung gas 3 kg yang tidak memenuhi standar keselamatan

BACA JUGA: Bukan Lagi Wilayah BI

Sebab tabung gas 3 kg tersebut sudah menelan banyak korban, hingga menyebabkan hilangnya jiwa.

"Dengan pertimbangan kemanusiaan semua tabung gas itu harus ditarik dari peredaran," kata Lukman Edy, di Jakarta, Senin (5/7).

Mantan Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal itu menambahkan lembaga yang berwenang harus melakukan cek ulang baik dari sisi kualitas dan tingkat keamanannya
"Sudah banyak korban yang ditimbulkan

BACA JUGA: Penerimaan Negara Rp 264,1 Triliun

Paling lambat 1 minggu ke depan sudah harus selesai penarikannya," desak Edy.

Ia mencontohkan, produk mobil yang salah satu komponennya bermasalah, yang dikhawatirkan membahayakan saja, segera ditarik.
"Apalagi tabung gas elpiji 3 kg ini yang jelas-jelas sudah banyak makan korban," kata Sekjen Partai Kebangkitan Bangsa ini.

Pada Rapat Dengar Pendapat Komisi VI dengan Lembaga Standarnisasi Nasional Indonesia (SNI) beberapa waktu lalu terungkap, tabung gas 3 kg sudah tidak layak pakai karena 80 persen tabung tidak memenuhi SNI.

"Pihak SNI telah menyampaikan bahwa tabung gas 3 kg yang beredar tidak memenuhi standar karena kerusakan yang mengakibatkan banyaknya ledakan," sebut Lukman Edy.

Sebelumnya, salah satu korban adalah kakak ipar anggota DPD dari Bali I Wayan Sudirta meninggal dunia akibat ledakan tabung gas 3 kg di Karang Asem, Bali
(fas/jpnn)

BACA JUGA: Dirut PLN Yakin Ekonomi Tumbuh Pesat

BACA ARTIKEL LAINNYA... TDL Indonesia Termurah se-Asia


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler