Alihkan Program Bela Negara untuk Infrastruktur di Perbatasan

Senin, 26 Oktober 2015 – 01:01 WIB
Tokoh masyarakat Kabupaten Belu di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Kornelius D. Talok saat bincang-bincang dengan JPNN.com di Jakarta, Senin (26/10) dini hari. FOTO: Friederich Batari/JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA – Tokoh masyarakat Kabupaten Belu di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Kornelius D. Talok meminta Menteri Pertahanan RI Jenderal TNI (Purn) Ryamizard Ryacudu untuk mendukung pembangunan daerah perbatasan. Salah satunya adalah mengalihkan anggaran program bela negara di Kementerian Pertahanan untuk pembangunnan di daerah perbatasan seperti Kabupaten Belu, Provinsi NTT.

“Kami, masyarakat di perbatasan Indonesia dan Timor Leste, masih banyak mengalami kendala seperti infrastruktur jalan, pendidikan, penerangan atau listrik termasuk persoalan ekonomi. Jadi kami berpikir, anggaran program bela negara itu lebih baik dialihkan saja untuk memajukan daerah perbatasan,” kata Kornelius Talok saat bincang-bincang dengan JPNN.com di Jakarta, Senin (26/10) dini hari.

BACA JUGA: Terkait Pembredelan Majalah, Kapolri Diminta Tegur Kapolres Ini

Kornelius juga menyarankan Kementerian Pertahanan agar meningkatkan kualitas pendidikan bagi prajurit TNI terutama yang ditugaskan di wilayah perbatasan. Dengan begitu, kata Kornelius, prajurit TNI yang bertugas di wilayah perbatasan tidak hanya menjaga perbatasan dari aspek pertahanan negara saja, tetapi juga memajukan pendidikan masyarakat di perbatasan dengan cara berperan sebagai guru. “Di wilayah perbatasan relatif masih kekurangan guru,” kata Alumnus Fakultas Hukum Universitas Negeri Nusa Cendana (Undana) Kupang ini.

Selain itu, Kornelius juga mengusulkan agar prajurit TNI bertugas menjaga perbatasan seharusnya memiliki kualifikasi di bidang kesehatan sebagai tenaga medis. Hal ini perlu, mengingat persoalan kesehatan masyarakat di wilayah perbatasan masih cukup tinggi akibat kekurangan rumah sakit

BACA JUGA: Gunung Baru di Kawasan Rinjani Erupsi, Begini Jadinya...

“Jadi, prajurit yang bertugas di perbatasan itu bisa terlibat langsung membantu masyarakat  di pendidikan maupun kesehatan,” kata mantan Anggota DPRD Kabupaten Belu, Provinsi NTT ini.(fri/jpnn)

BACA JUGA: Yuddy Apresiasi Pembuatan Film Ini

BACA ARTIKEL LAINNYA... PDIP Dituding Manfaatkan Pansus DPR untuk Rebut Pelindo II


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler