Alokasi APBN untuk Pendidikan Turun

Rabu, 18 Agustus 2010 – 08:02 WIB

JAKARTA - Alokasi anggaran di kementerian pendidikan nasional (kemendiknas) dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2011 akan berkurangSetelah pemerintah pusat mengalihkan dana bantuan operasional sekolah (BOS) ke pemerintah daerah (pemda).

Menteri Pendidikan Nasional (mendiknas) M

BACA JUGA: SDN 7 Sesekan Denpasar Kelebihan Murid

Nuh mengungkapkan, dalam RAPBN 2011 anggaran pendidikan dialokasikan Rp 50,3 triliun atau sebesar 23,9 persen dari total APBN sebesar Rp1.202 triliun
Nilai anggaran itu, kata Nuh, lebih kecil dibandingkan anggaran tahun ini

BACA JUGA: Soal BOS, Kemdiknas Takkan Lepas Tangan

Yang jumlahnya mencapai Rp 51,8 triliun atau sebesar 21,73 persen


Nuh menjelaskan, nilai anggaran tahun depan memang terhitung mengalami penurunan

BACA JUGA: Mendiknas Tetapkan 4 Prioritas Pendidikan 2011

Tapi persentase anggarannya meningkat 2,2 persenMantan rector ITS Surabaya itu mengatakan, berkurangnya anggaran tersebut dikarenakan pengalihan anggaran BOS dialihkan ke pemerintah daerah"Tidak lagi dialokasikan ke Kemendiknas, tapi langsung ke daerah masing-masing," ujarnya.

Mantan menteri komunikasi dan informasi (menkominfo) itu menyebut, pengalihan itu sebagai upaya untuk mengatasi keterlambatan turunnya dana BOS ke sekolahDimana setiap siswa SD/SLB yang tinggal di kota akan diberikan BOS sebesar Rp 400 ribu pertahun

Siswa SD/SLB di kabupaten diberikan BOS sebanyak Rp 397 ribu pertahunSementara untuk SMP/SMPLB/SMPT di kota diberikan BOS sebesar Rp 575 ribu pertahun dan setiap siswa yang tinggal di kabupaten dibantu dana sebesar Rp 570 ribu pertahun.

Anggaran itu, lanjut Nuh, dimanfaatkan untuk menuntaskan pendidikan wajib belajar sembilan tahunJuga meningkatkan pendidikan vokasi di SMK dan PoliteknikDiprioritaskan pula untuk memperbanyak lulusan doctor untuk memenuhi kebutuhan dosen di Perguruan Tinggi (PT)"Pendidikan anak usia dini (PAUD) menjadi perhatian kita juga," tegasnya.

Pria kelahiran Surabaya itu menjelaskan, dengan naiknnya gaji PNS termasuk guru tidak mempengaruhi jumlah anggaran pendidikanJustru Nuh khawatir jika muncul banyaknya tuntutan guru honorer yang minta segera diangkatSebab gaji terendah guru yang sebelumnya Rp 2,4 juta naik menjadi Rp 2,6 juta"Satu sisi kita bahagia gaji guru bisa naik, tapi kita antisipasi atas tuntutan mereka," terangnya(nuq)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kemenhub Bentuk Lima BLU Pendidikan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler