jpnn.com, ANKARA - Kedutaan Besar Amerika Serikat di Ankara, Turki, ditutup untuk umum, Senin (5/3). Bukan karena hubungan kedua negara yang renggang akibat konflik di Syria, melainkan ada ancaman keamanan.
Diberitakan Al Jazeera, mulai hari ini kedutaan hanya melayani keperluan warga AS yang sifatnya darurat.
BACA JUGA: Tampang Bule, Nama Arab, Ternyata Tukang Racik Bom
Langkah itu diambil setelah sumber intelijen AS mendapat informasi soal rencana serangan terhadap kantor kedutaan besar.
Menyusul penutupan ini, pihak kedutaan mengimbau seluruh warga AS di Turki untuk waspada. Mereka disarankan menjauhi kerumunan dan area di sekitar kantor kedutaan.
BACA JUGA: Kondisi Ustaz Abu Bakar Baasyir Kian Memprihatinkan
Sebelumnya, Kantor Kedutaan AS pernah menjadi sasaran serangan bom bunuh diri pada 2013 silam. Oleh karena itu, pihak AS tidak ingin jatuh ke lubang yang sama.
Apalagi saat ini hubungan Turki dan AS sedang tak kondusif terkait sejumlah isu. Terutama AS yang mempersenjatai kelompok pejuang Kurdi di Syria utara. (ina/JPC)
BACA JUGA: Kepri Rawan Disusupi Terosis, Polda Harus Waspada
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kelompok Ini Dinilai Cikal Bakal Lahirnya Gerakan Radikal
Redaktur & Reporter : Adil