jpnn.com - BATAMKOTA - PT Pelayanan Listrik Nasional (PLN) Batam akan melakukan pemadaman bergilir di seluruh wilayah Kota Batam mulai tanggal 23 Maret hingga 3 April 2015 mendatang. Pemadaman dimulai pukul 08.00 WIB hingga pukul 21.00 WIB, dengan durasi terpendek 2,5 jam perhari.
"Pemadaman dilakukan pada hari kerja, Senin hingga hari Jumat. Pada hari Sabtu dan Minggu (libur) tidak terganggu . Beban masih mencukupi, karena sebagian industri dan bisnis ada yang tak beroperasi," ujar Communication and External Relation bright PLN Batam, Rudi Antono didampingi Sekretaris Perusahaan PLN Batam, Agus Subekti, serta staff humas bright PLN Batam, Senin (23/3).
BACA JUGA: Diperiksa Kejaksaan, Kadis Ini Gugup Ketemu Wartawan, Sampai salah Sebut Waktu Salat
Setiap pelanggan, Lanjut Rudi Antono mengalami pemadaman satu hingga dua kali dalam seminggu. "Tergantung beban pemakaian listrik di lokasi pelanggan," ungkap Rudi Antono.
Pemadaman, menurut Rudi Antono dilakukan terkait adanya pemeliharaan satu unit mesin Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Tanjung Kasam. Dimana PLTU Tanjung Kasam memiliki kapasitas 110 Mega Watt (MW), dengan adanya pemeliharaan, PLN kehilangan daya sekitar 55 MW.Pemeliharaan rutin tersebut masuk dalam kategori Minor Overhaul (MO) yang difokuskan pada pemeliharaan instalasi sistem batu bara.
BACA JUGA: Buka Cafe, Trus Jualan Ganja, Residivis Ini Ditangkap tanpa Perlawanan
Karena adanya pemeliharaan, beban mampu PLN yang awalnya 340 MW berkurang menjadi 285 MW. Karenanya PLN tak mampu memenuhi seluruh kebutuhan listrik di Kota Batam yang beban puncaknya mencapai 311 MW. "Apalagi cuaca panas, beban cenderung tinggi. Saat ini sistem kelistrikan di Batam mengalami defisit 16 MW di malam hari, 30 MW di siang hari, serta devisit 26 MW di pagi hari," ungkap Rudi Antono.
Rudi mengatakan, pemeliharaan yang mengakibatkan adanya pemadaman bergilir tak bisa dihindarkan, demi menjaga keberlangsungan listrik di Kota Batam. "Bila pemeliharaan terus kita tunda akan berakibat buruknya kualitas pelayanan di kemudian hari," kata Rudi Antono.
BACA JUGA: Distribusi BBM di Pulau Terluar Belum Beres, Eh Malah Mau Naik Lagi
Rudi menghimbau kepada masyarakat agar melakukan penghematan dalam menggunakan listrik, untuk mengurangi dampak pemadaman. Seperti mematikan lampu dan alat elektronik yang tak dipergunakan. "Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan pelangan, namun kami pastikan pada tanggal 3 April nanti kondisi kembali normal," katanya.
Rudi menambahkan, terkait pemadaman tersebut pelangan dapat mencari informasi melalui kontak centre PLN Batam 123, atau 0778 123. Serta website PLN Batam www.plnbatam.com, pada informasi pemadaman. (hgt/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ini Harapan Menteri Marwan Terhadap Desa di Demak
Redaktur : Tim Redaksi