jpnn.com, ACEH TAMIANG - Seorang anak di Kabupaten Aceh Tamiang, berinisial TMG, bunuh diri usai menebas leher ayah kandungnya pakai parang. Akibat kejadian itu, korban bernama T Muliamin, 44, kritis.
Kapolsek Kejuruan Muda Polres Aceh Tamiang Ipda Yose Rizaldi di Aceh Tamiang, Sabtu, warga Kampung Tanjung Mancang, Kecamatan Kejuruan Muda.
BACA JUGA: Aktivitas MAL dan MAI di Kamar Kos Mencurigakan, Warga Lapor Polisi, Oh Ternyata
Yose mengatakan peristiwa percobaan pembunuhan disertai bunuh diri tersebut terjadi Jumat (7/5) sekira pukul 13.30 WIB.
“Usai membacok ayahnya, pelaku menggorok leher sendiri. Pelaku meninggal dunia setelah sempat dirawat di rumah sakit," kata Ipda Yose Rizaldi.
BACA JUGA: Mengantuk Saat Nyetir, Kompol Ery Hafry Hantam Pembatas Jalan, Begini Kondisinya
Kapolsek mengatakan korban mengalami luka bacok di kepala bagian belakang dan leher. Kondisinya saat ini masih kritis di UGD RSUD Tamiang.
“Begitu juga dengan pelaku, mengalami luka serius di bagian leher. Pelaku akhirnya meninggal dunia beberapa jam kemudian,” kata Kapolsek Kejuruan Muda tersebut.
BACA JUGA: Kecil-Kecil Ternyata Pelaku Curanmor, Dijuluki Jagoan Neon, Sudah Beraksi di 8 TKP, Tuh Lihat
Berdasarkan keterangan saksi-saksi, kata Ipda Yose Rizaldi, kejadian berawal dari keributan antara korban dan anaknya tersebut di kamar rumah mereka. Cekcok keduanya didengar anak korban lainnya berusia 16 tahun.
Kemudian, si anak korban tersebut membuka pintu kamar melihat ayah dan abangnya sudah berlumuran darah.
Kemudian, si anak meminta bantuan kepada tetangga menolong ayah dan abangnya. Selanjutnya, warga membawa keduanya ke Puskesmas Kejuruan Muda.
BACA JUGA: Rahima Berteriak Histeris Saat Lihat Anak Berbuat Nekat di Kamar
"Pelaku merupakan anak kandung korban mengalami gangguan jiwa. Pelaku sudah pernah dirawat di RSU Zainoel Abidin Banda Aceh," kata Ipda Yose Rizaldi.(antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Budi