Anas Tak Mau Anak Buahnya Bikin Malu

Soal Laporan Harta Kekayaan ke KPK

Senin, 30 Agustus 2010 – 00:40 WIB
Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Anas Urbaningrum.

JAKARTA - Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Anas Urbaningrum, tak mau malu karena dua anak buahnya di DPR belum menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara/Pejabat Negara (LHKPN) ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)Karenanya Anas meminta agar dua anggota Fraksi Demokrat di DPR itu segera melaporkan hartanya ke KPK

BACA JUGA: Mending Konsisten Ketimbang Paksakan Amandemen



Menurut Anas, kepatuhan dalam menyerahkan LHKPN akan menjadi salah satu bahan evaluasi fraksi oleh DPP Demokrat
"Kok gini hari masih ada yang belum lapor (LHKPN)

BACA JUGA: Saksi Bukan Jaminan Menangkan Perkara Pilkada

Saya baca masih ada dua anggota fraksi (Demokrat) yang belum lapor
Padahal itu kan sudah diminta," ujar Anas saat memberi sambutan pada acara buka puasa bersama dan pemberian santunan untuk anak yatim dari Persatuan Istri Anggota (PIA) FPD, di kediaman Ketua FPD, Ja"far Hafsah, di kawasan Jakarta Selatan, Minggu (29/7).

Pekan lalu, KPK merilis data tentang tingkat pelaporan LHKPN dari DPR

BACA JUGA: Pemerintah Jangan Terjebak Permainan Malaysia

Dari 560 anggota DPR, masih tersisa 19 anggota DPR yang belum laporDemokrat adalah fraksi terbesar di DPR yang memiliki 148 anggotaDari data KPK, ada dua anggota FPD yang belum menyerahkan LHKPN.

Karenanya Anas meminta dua anak buahnya itu bisa segera menyerahkan LHKPN"Saya berharap yang dua itu segera lapor," pintanya.

Mantan ketua PB HMI itu menambahkan, harusnya anggota FPD bersyukur"Karena sebagai parpol baru (Demokrat) sudah menghiasi  halaman depan politik nasional kita," ucapnya.

Lebih lanjut Anas mengatakan, dirinya sebagai Ketua DPP Demokrat tentu akan melakukan evaluasi terhadap kinerja fraksiSelain soal kepatuhan LHKPN, DPP juga akan melihat tingkat kehadiran anggota dalam rapat-rapat di DPR.

"Dan saya minta nanti kalau ada evaluasi sudah tidak ada nama anggota (FPD) yang masuk daftar (belum lapor LHKPN)Soal yang sering nggak masuk, minimal kalau nggak masuk ya titip absen lah," ujar Anas sembari bercanda.

Sementara anggota Dewan Pembina PD, Ahmad Mubarok, mengakui sulitnya menegakkan disiplin dalam hal seperti itu"Disiplinnya hanya pas waktu buka puasa saja," ucap Mubarok yang disambut tawa.

Dalam kesempatan sama, istri-istri anggota FPD DPR menyerahkan santunan dan bingkisan kepada 300 anak yatim dan fakir miskin se JabodetabekSecara simbolis, santunan diserahkan oleh Ketua PIA FPD, Ony Ja"far Hafsah kepada perwakilan dari anak yatim.(ara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Wacana Pencapresan Hatta Berimplikasi Positif


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler