Ancaman Kader Golkar Tak Ganggu Setgab

Kamis, 10 Juni 2010 – 18:40 WIB
Sekjen Partai Amanat Nasional (PAN), Taufik Kurniawan.

JAKARTA - Ancaman salah satu Ketua DPPP Golkar, Yamin Tawari, tentang perlunya partai beringin itu hengkang dari Sekratariat Gabungan (Setgab) Koalisi karena ditinggalkan sendiri soal dana aspirasi, tak membuat parpol lain ciut nyaliBahkan politisi dari parpol anggota Koalisi tak menganggap serius ancaman yang dilontarkan Yamin Tawari.

Sekjen DPP Partai Amanat Nasional (PAN), Taufik Kurniawan, menyatakan bahwa ancaman Yamin itu sebatas pernyataan pribadi

BACA JUGA: Jimly Asshiddiqie Siap Pimpin KPK

"Itu bukan keputusan institusi (golkar)
Bahkan itu belum pernah dibicarakan dalam rapat Setgab, apalagi ada arahan dari ketua harian (Aburizal Bakrie),” kata Taufik Kurniawan di gedung DPR RI, Kamis (10/6).

Taufik yang juga Wakil Ketua DPR itu menambahkan, pengambilan keputusan dalam Setgab tidak bisa secara personal

BACA JUGA: Cyrus Sinaga dan Poltak Jadi Tersangka

Dijelaskannya, Setgab memiliki mekanisme tersendiri dalam pengambilan keputusan.

Selain itu, lanjut Taufik, rapat-rapat Setgab juga selalu dihadiri Ketua umum dan Sekjen parpol anggota koalisi
"Jadi dalam rapat rutin, mereka yang diundang adalah yang berkompeten mewakili partai maupun fraksi," papar Taufik.

Taufik menegaskan, jika yang dipersoalkan adalah masalah dana aspirasri, sejak awal PAN memang sudah bersikap tegas

BACA JUGA: Kader Demokrat Tak Seriusi Ancaman Kader Golkar

PAN, lanjut Taufik, menilai usulan Golkar tentang dana aspirasi itu tidak masuk dalam kriteria persoalan fundamental.

"Sehingga sangat tidak relevan bila persoalan itu dibawa ke ranah SetgabApalagi, anggota koalisi dimungkinkan untuk mengkritisi atau berbeda pendapatTetapi PAN tetap mengedepankan etika dan fatsoen politikTidak perlu semua orang harus berkomentar," ucapnya.(ara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kejagung tak akan Kasasi dan Deponeering


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler