Aneh..Rekrut Rektor PTN kok WNA

Senin, 06 Juni 2016 – 13:53 WIB
M. Nasir. Foto: dok/JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Anggota Komisi X DPR Dadang Rusdiana mengkritik rencana Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi M Nasir yang akan merekrut warga negara asing, menjadi rektor di berbagai perguruan tinggi negeri (PTN). 

Tujuannya, agar kampus bisa bertaraf internasional. "Harus ditelusuri dulu dasarnya apa merekrut rektor PTN warga negara asing. Suka aneh-aneh saja, ini menunjukan bahwa kita seringkali masih menunjukan sikap "inlander", rendah diri dan selalu menganggap yang berbau asing itu baik. Kan belum tentu," kata Dadang saat dihubungi di Jakarta, Senin (6/6).

BACA JUGA: Duh...Mendagri Sering Dapat Laporan Soal Suap di IPDN

Sekretaris Fraksi Hanura DPR itu menyebutkan bahwa yang dibutuhkan saat ini adalah bagaimana pemerintah mendorong para dosen meningkatkan kinerjanya. Hal itu dibarengi dengan komitmen kemenristek dikti untuk meningkatkan kesejahteraan para dosen, memberikan fasilitas agar tradisi penelitian berkembang.

Faktor penting lainnya adalah sarana dan prasarana kampus, serta pembenahan sistem seleksi masuk perguruan tinggi dan kemampuan manajerial rektor serta pengendalian yang dilakukan oleh kemenristek dikti harus intensif dan sungguh-sungguh. 

BACA JUGA: TNI AL - Angkatan Laut AS Gelar Cultural Understanding Language Proficiency

"Lakukan optimalisasi SDM yang ada, tidak usah berpikir aneh-aneh. Menteri dan para dirjen harus bekerja lebih cerdas. Lihat bagaimana perguruan tinggi terkemuka di dunia mampu menjaga kualitasnya. Pelajari dan praktekan. SDM kita mampu, tunjukan nasionalisme," pungkas Dadang. (fat/jpnn)

BACA JUGA: Dukung Rencana Praja IPDN Ziarah ke Makam Bung Karno

BACA ARTIKEL LAINNYA... Taruna AAL Ikuti Pelayaran Navigasi Astronomi, Ini Rutenya


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler