BACA JUGA: Kompensasi untuk Tahanan Guantanamo
Casino mengumumkan pembelian senilai USD 1,2 miliar itu sudah termasuk utang Carrefour ThailandBACA JUGA: Dokter India Pegang Rekor Angkat 172.155 Batu Ginjal
Tambahan gerai dari Carrefour itu diharapkan bisa mengukuhkan posisi Casino yang kini sudah menguasai pasar melalui Big C Supercenter
Casino kini sedang dalam proses menjual aset non inti hingga 1 miliar euro dalam rangka mengurangi utangnya
BACA JUGA: Arab Saudi Tak Punya Aturan Lindungi TKI
Kelompok usaha itu juga akan menjual aset lainnya senilai 700 juta euro pada tahun depan"Transaksi tersebut bisa memperkuat posisi Casino secara signifikan di salah satu negara kunci," ujar Chief Executive Casino, Jean-Charles Naouri dari Paris.Carrefour, yang juga peritel asal Prancis sebelumnya telah cabut dari 8 negara dalam 7 tahun terakhirDi Thailand, Carrefour merupakan operator ritel terbesar kelimaPeritel itu telah mengumumkan rencananya untuk hengkang dari Thailand karena prospek pertumbuhan di negara tersebut dinilai tidak cocok dengan tujuannya untuk fokus berada di negara-negara di mana dia mengambil posisi terdepan
Peritel terbesar kedua di dunia setelah Wal-Mart itu juga berniat untuk menjual kepemilikannya di Malaysia dan SingapuraNamun Carrefour masih mempertahankan kepemilikannya di Indonesia, meski telah melepas 40 persennya kepada pengusaha Para Grup, Chairul Tanjung.
Chris Hogbin, analis dari Bernstein mengatakan, akuisisi senilai US$ 1,2 miliar itu berarti sekitar 1,2 kali penjualan bersihAngka itu dinilai sedikit lebih tinggi, meski tergantung juga pada nilai aset properti yang juga diakuisisinyaChief Financial Officer Casino, Antoine Giscard D"Estaing mengatakan kepada para analis, harga kesepakatan itu konsisten dengan transaksi di kawasan tersebut(far)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Minta RI Tolak Hasil Pemilu Myanmar
Redaktur : Tim Redaksi