jpnn.com, OGAN KOMERING ILIR - Anggota Brimob Bripka Asep (41) ditemukan tergelatak tak bernyawa di lantai mess, Senin (28/3).
Korban yang bertugas menjaga keamanan di PT Tempirai itu diduga meninggal karena serangan jantung.
BACA JUGA: Pesta Pernikahan di Balai Desa Berubah Mencekam, Banjir Darah!
“Hasil pemeriksaan pihak RSUD Kayuagung, dugaannya karena serangan jantung," kata Manager PT Tempirai, Doni.
"Dia merupakan anggota Brimob Kompi C yang Nge-pam kurang lebih selama tiga tahun di PT Tempirai."
BACA JUGA: Firdaus Berlari ke Hutan, Sempat Berteriak, Kemudian Hening
Dia menambahkan yang bersangkutan sekitar pukul 08.00 WIB masih mengobrol dengan staf yang lainnya.
Saat itu Bripka Asep tampak sehat atau tidak ada tanda-tanda sakit.
BACA JUGA: Fisik dan Mental Sudah Dilatih, 3 Srikandi Brimob Polda Sulteng Dilibatkan Memburu Teroris
“Setelah itu kami melakukan pekerjaan masing-masing. Lalu, saya dapat info dari anggota, bahwa dia sekitar pukul 10.00 WIB izin dan pulang ke mess karena merasa tidak enak badan. Jarak Mes dari kantor sekitar 50 meter,” jelas dia.
Doni melanjutkan korban diketahui meninggal setelah seorang ibu dapur hendak mengantarkan pakaian Bripka Asep.
Si ibu menemukan korban sudah tergeletak di lantai.
Korban langsung dievakuasi ke RSUD Kayuagung sekitar pukul 11.00 WIB.
“Selama ini dia tidak pernah ada keluhan merasa sakit dengan kami. Jasad Bripka Asep diantar ke rumah duka di Indralaya, Kabupaten Ogan Ilir (OI),” terang dia. (palpos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Busran Ajak Remaja Putri Ehem-Ehem di Parkiran SPBU, Ujungnya Pahit
Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha