Anggota DPR Bentuk Kaukus Tolak PAW

Beri Dukungan ke Gus Choi dan Lily Wahid

Kamis, 24 Maret 2011 – 06:37 WIB

JAKARTA - Kritik elit PKB terhadap pihak-pihak di luar partainya yang memberikan dukungan dan simpati terhadap Effendy Choirie (Gus Choi) dan Lily Wahid, tampaknya tak berpengaruhKemarin, malah mulai muncul gerakan penggalangan tanda tangan dari anggota dewan lintas partai.

Mereka sepakat membentuk Kaukus Parlemen Tolak PAW (pergantian antar waktu)

BACA JUGA: Mulai Muncul Kekhawatiran Bom Surat

Mereka mendesak agar pimpinan DPR mencabut dan tidak meneruskan surat permohonan recall terhadap Gus Choi dan Lily


Beberapa anggota yang sudah membubuhkan tandatangan, diantaranya, Eva Kusuma Sundari dan Rieke Dyah Pitaloka (PDI Perjuangan), Agus Gumiwang Kartasasmita, Bambang Soesatyo, Agustina Basik Basik (Partai Golkar), Desmond J

BACA JUGA: Purnawirawan Dikabarkan Berencana Kudeta SBY

Mahesa (Partai Gerindra), Akbar Faishal (Partai Hanura), dan Gamari Sutrisno (PKS)


"Ini bagian dari empati kami, keprihatinan kami," ujar Desmond, di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, kemarin (23/3)

BACA JUGA: Senator Sulut Ikut Tentang Penyegelan Gereja

Menurut dia, diakui atau tidak oleh internal PKB, pemecatan Gus Choi dan Lily yang terkait pilihan sikap mereka saat pengambilan keputusan angket mafia pajak beberapa waktu lalu, adalah tidak tepat"Terasa sangat represif," imbuhnya

Selain meminta untuk mencabut dan tidak meneruskan, kaukus juga mengecam tindakan Ketua DPR Marzuki Alie terkait kasus PAW Gus Choi dan Lily sebelumnyaSeperti diketahui, tanpa melalui rapat dengan unsur pimpinan lainnya, wakil ketua dewan Pembina Partai Demokrat tersebut langsung meneruskan begitu saja surat dari PKB ke KPUKini, posisi surat sudah kembali berada di tangan pimpinan dewan untuk menunggu dikirim ke presiden"Kami minta untuk tidak diteruskan," tandas Desmond

Sementara itu, pengamat politik Lembaga Survei Indonesia (LSI) Burhanudin Muhtadi menyarankan, agar DPP PKB membatalkan usulan recall terhadap Gus Choi dan Lily"Sebab, jika diteruskan citra PKB yang berpotensi rusak nantinya," ujar Burhan

Menurut dia, jika PKB memaksakan untuk tetap mem-PAW keduanya, maka partai berlmbang bumi dikelilingi sembilan bintang itu akan sulit menghindari persepsi publik kalau telah memberangus kedaulatan anggotanya sebagai anggota DPR di parlemen"Sebaiknya, memang coba dibicarakan lagi baik-baik, ketimbang PAW yang resikonya agak berat," sarannya(dyn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pensiunan Juga Terima Kenaikan Gaji Baru


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler