jpnn.com, MEDAN - Anggota DPRD Kota Medan Abdul Latif Lubis mengingatkan Wali Kota Bobby Nasution soal janji kampanye untuk mengatasi banjir saat kampanye pada Pilkada Serentak 2020.
"Saya turut prihatin banjir yang dialami warga Medan saat ini, padahal pengentasan banjir ini, termasuk janji kampanye Pak Wali," kata Abdul di Medan, Minggu (20/11).
BACA JUGA: Soal Banjir di Medan, Bobby Nasution & Edy Rahmayadi Berkata Begini
Abdul pun meminta Pemkot Medan berinovasi mengatasi banjir yang menjadi program prioritas kepemimpinan Wali Kota Medan Bobby Nasution.
Hal itu menurutnya bisa dilakukan dengan mengoptimalkan peran Dinas Pekerjaan Umum Kota Medan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), serta penambahan anggaran APBD Perubahan 2022
BACA JUGA: Medan Diterjang Banjir, BPBD Minta Warga Tingkatkan Kewaspadaan Dini
Tingginya curah hujan di Kota Medan dan adanya kiriman air dari pegunungan ke daerah aliran sungai di Medan mengakibatkan banjir pada Jumat (18/11) sore.
BPBD Kota Medan mencatat sekitar 5.907 jiwa terdampak banjir dari 1.843 kepala keluarga dan 1.699 unit rumah terendam di 18 kelurahan pada sembilan kecamatan.
BACA JUGA: Dahlan Iskan: saat Hermawan Kartajaya Mendirikan MarkPlus, Dia Diejek dengan Bahasa Suroboyoan
"Pemkot Medan harus berkolaborasi dengan BWS (Balai Wilayah Sungai) Sumatera II untuk melakukan pengorekan, dan peremajaan Sungai Deli secara berkala," ucap Abdul.
Dia menyebut aktivitas ribuan warga di pinggiran Sungai Deli lumpuh akibat luapan air di Kelurahan Pulo Brayan, Medan Barat hingga Medan Belawan dua hari terakhir.
Dewi (35), pedagang Pasar Palapa, Pulo Brayan mengaku belum bisa berjualan di pasar lantaran lapaknya masih digenangi air setinggi paha orang dewasa.
"Airnya masih tinggi, meski sudah dua hari. Jadi, kami jualan sayuran di bawah fly over (jembatan layang) ini," ucap dia. (antara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Wapres Selipkan Pesan soal Capres di Muktamar Muhammadiyah, Begini Kalimatnya
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam