jpnn.com - jpnn.com - Cawagub DKI Jakarta Sandiaga Uno, menegaskan siap langsung bekerja saat terpilih pada 19 April nanti. Tapi, bukan berarti langsung mengambil peran Gubernur-Wakil Gubenrur yang ada, melainkan melalui tim transisi.
"Sebetulnya kami akan bentuk tim transisi. Insyaallah kalau kami mendapatkan amanah ini tanggal 19 April, kami akan segera kerja untuk membentuk tim transisi untuk memastikan berapa proses yang tertunda bisa berjalan," katanya, saat ditemui di daerah Duren Sawit, Jakarta Timur, saat menemui pelaku UKM yang didampingi oleh program OK-OCE, Senin (27/2) petang.
BACA JUGA: Sandi: Program KJP Bukan Milik Ahok
Nantinya, tim transisi ini akan bergerak di semua aspek terkait transisi kekuasaan dari petahana ke pasangan Anies-Sandi.
"Tim transisi itu semua aspek. Salah satu aspeknya tadi yang berkaitan dengan kasus hukum. Berikutnya adalah berkaiatan dengan Transisi bagaimana memindahkan kebijakan dari pemerintahan sekarang kepada Gubernur baru," ucapnya optimistis.
BACA JUGA: PAN Resmi Dukung Anies-Sandi
Apa yang disiapkan olehnya ini, nantinya memang menjadi hal yang baru di level provinsi. Namun, kalau dilihat dari skala nasional, sebenarnya pemerintahan Presiden RI Joko Widodo melakukan hal ini saat terpilih.
"Ini memang sesuatu yang baru di tingkat Provinsi. Tapi tidak baru, kalau karena ada tim transisi yang memposisikan kepemimpinan dari era pak SBY (Susilo Bambang Yudhoyono) ke Pak Jokowi," paparnya.
BACA JUGA: Politikus Gerindra: DP Rumah 0 Persen Tak Salahi Aturan
Nah, untuk anggota-anggota tim transisi tersebut, Sandi mengungkapkan bakal melibatkan wakil dari birokrat, ahli di bidangnya, akademisi, LSM juga.
"Khususnya mengenai reklamasi, ada LSM juga nanti," pungkasnya. (dkk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Optimistis Langkah Mbak Titiek Diikuti Kader Golkar
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad