Anies Wanti-wanti Tak Boleh Ada Kekerasan dan Penggusuran Lagi, Sindir Siapa?

Kamis, 25 Agustus 2022 – 22:22 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mewanti-wanti tidak boleh ada kekerasan lagi saat merelokasi warga. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mewanti-wanti tidak boleh ada kekerasan lagi saat merelokasi warga.

Artinya, tidak boleh ada penggusuran yang memaksa apalagi melibatkan kekerasan terhadap warga.

BACA JUGA: Anies Segera Cabut Pergub Penggusuran yang Diterbitkan Ahok

“Jangan sampai ada kekerasan dalam prosesnya,” kata Anies Baswedan di Cakung, Jakarta Timur, Kamis (25/8).

Mantan Mendikbud itu menyebutkan pemindahan warga tidak mungkin dihindari dalam pembangunan sebuah kota.

BACA JUGA: Anies Pindahkan Warga Bukit Duri yang Digusur Ahok ke Cakung, Simak Alasannya

Menurut dia, warga memang banyak terdampak dari pembangunan kawasan, seperti jalan tol, LRT, hingga pelebaran sungai.

“Yang saya sampaikan jangan sampai ada kekerasan, kalau relokasinya tidak mungkin dalam pembangunan sebuah kota, tetapi (relokasi) dikerjakan dengan baik, dengan komunikasi,” ujarnya.

BACA JUGA: KPK Persilakan PDIP Lapor Isu Jual Beli Jabatan di Pemerintahan Anies Baswedan

Sebelum memindahkan warga, kata dia, pemerintah mesti terlebih dahulu mencari solusi seperti membangun tempat tinggal baru.

“Saya ingin garisbawahi pentingnya kita bisa selenggarakan hal seperti ini sebelum eksekusi pembangunan dilakukan. Seringkali terbalik prosesnya, harusnya siapkan solusinya,” tambah Anies.

Seperti diketahui, Anies Baswedan meresmikan Kampung Susun Produktif Tumbuh Cakung di Jalan Kavling DPR Kampung Pulo Jahe, Cakung, Jakarta Timur.

Rumah susun tersebut didirikan sebagai tempat tinggal warga eks Bukit Duri, Jakarta Selatan, yang kediamannya digusur pada 2016 lalu.

"Kampung Susun Produktif Tumbuh Cakung, pada hari ini Kamis 25 Agustus 2022, secara resmi dinyatakan digunakan," ucap Anies.

Kampung Bukit Duri digusur saat kepemimpinan Gubernur Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Dalam sambutannya, Anies menceritakan bahwa warga kehilangan tempat tinggalnya 6 tahun silam. (mcr4/jpnn)

Jangan Lewatkan Video Terbaru:


Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler