jpnn.com - LISABON - Keputusan Real Madrid mengikat Carlo Ancelotti sebagai head coach berbuah manis. Ancelotti berhasil mengantarkan Madrid ke final Liga Champions 203/2014.
Bagi Ancelotti, kesuksesan itu semakin menegaskan statusnya sebagai sosok yang memiliki DNA Liga Champions. Sebelumnya, Ancelotti berhasil merebut empat gelar Liga Champions ketika berstatus pemain dan pelatih.
BACA JUGA: Jelang Final, Simeone Puji Madrid Setinggi Langit
Ketika masih bermain, Ancelotti membawa AC Milan melaju ke tangga juara musim 1988/1989 dan 1989/1990. Namun, saat itu kompetisi masih bernama European Cup. Sebagai pelatih, Ancelotti membawa Milan melaju ke podium juara musim 2002/2003 dan 2006/2007.
“Saya sudah memenangkan empat gelar. Saya beruntung bisa kembali ke final lagi. Saya sangat fokus karena ini adalah pertandingan penting,” terang Ancelotti di laman resmi Madrid, Sabtu (24/5).
BACA JUGA: Paul George Fit, Pacers Full Team Lawan Heat
Ancelotti mengatakan, para pemain Madrid akan berjuang ekstrakeras untuk menekuk Atletico Madrid pada final di Estadio da Luz, Minggu (25/5) dini hari WIB. Jika itu terwujud, Madrid akan menuntaskan ambisi merebut La Decima.
“Saya sangat tenang. Namun, para pemain sangat termotivasi. Final selalu menjadi final. Tidak akan ada perbedaan. Namun, ini adalah hal yang spesial untuk suporter,” tegas Ancelotti. (jos/jpnn)
BACA JUGA: Awas, Simeone Belum Pernah Kalah di Final
BACA ARTIKEL LAINNYA... Suka Duka Ronaldo di Estadio da Luz
Redaktur : Tim Redaksi