jpnn.com, KEPAHIANG - Kementerian Pertanian (Kementan) bersinergi dengan daerah gencar melaksanakan program Penambahan Areal Tanam (PAT).
Terkait hal ini, Direktur Perbenihan Hortikultura Kementan yang menjadi Penanggung Jawab Program PAT di Provinsi Bengkulu Inti Pertiwi Nashwari didampingi Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Kepahiang Taufik, dan Kepala Balai Penerapan Standarisasi Instrumen Pertanian Provinsi Bengkulu Dedy Irwandi mengadakan silaturahmi dengan Bupati Kepahiang Hidayatullah Sjahid.
BACA JUGA: Tingkatkan Produksi Padi, Kementan Berikan 153 Pompa Air ke Kabupaten Bengkulu Selatan
Dalam silaturahmi yang berlangsung akrab dan penuh kehangatan ini, berbagai pihak mendapatkan gambaran mengenai kondisi pertanian di Kabupaten Kepahiang.
Kerja sama lintas instansi dianggap sebagai kunci utama dalam mencapai tujuan bersama untuk menjaga ketahanan pangan nasional.
BACA JUGA: Hadapi Ancaman Krisis Pangan, Kementan Targetkan Tambah Lahan Tanam 44.734 Ha di Jambi
Sebelum pertemuan dengan Bupati Hidayatullah Sjahid, pihak Kementan melakukan koordinasi di Command Center Kabupaten Kepahiang dengan seluruh Kepala Balai Penyuluh Pertanian (BPP) dan Mantri Tani dari delapan kecamatan.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Kepahiang Taufik menyampaikan jajaran dinas hingga tingkat kecamatan serta petugas lapangan siap mendukung program PAT.
BACA JUGA: Dirjen PSP Kementan Turun ke Lapangan, Beri Solusi Masalah Irigasi di Desa Padang Bandung
"Kami optimistis dapat mencapai target tanam sebesar 1.286 hektare hingga akhir September 2024, yang sudah tercapai sebesar 105,15 persen dari target PAT, termasuk padi gogo," ungkap Taufik.
Meski Kabupaten Kepahiang tidak memiliki satu kecamatan yang mendominasi luas areal pertanian secara spesifik, kondisi air yang stabil sepanjang tahun memungkinkan seluruh kecamatan berkontribusi dalam kesuksesan program PAT.
Bupati Kepahiang Hidayatullah Sjahid menegaskan pentingnya dukungan berbagai stakeholder dalam mensukseskan program pemerintah, baik di pusat maupun daerah.
"Di Pemda Kepahiang, khususnya dalam program pertanian, kami sudah terbiasa bekerja sama dengan pihak TNI hingga polisi," kata Bupati Hidayatullah Sjahid.
Dia menyampaikan semua pihak berperan sesuai bidang keahliannya masing-masing, mulai dari camat, Danramil, Babinsa, hingga Bhabinkamtibmas serta para penyuluh di lapangan.
Direktur Perbenihan Hortikultura Kementan Inti Pertiwi Nashwari mengapresiasi pencapaian Kabupaten Kepahiang yang sangat responsif terhadap program PAT.
"Kabupaten Kepahiang tidak hanya melakukan hal-hal biasa, tetapi melaksanakan berbagai upaya, baik di lapangan bersama penyuluh serta melalui rapat koordinasi dan silaturahmi dengan pimpinan tertinggi di Kabupaten untuk mendapatkan dukungan komprehensif," katanya.
Dalam kesempatan ini, Inti Pertiwi Nashwari juga memberikan bantuan benih hortikultura berupa cabai rawit, mentimun, terong, dan tomat sebagai stimulus bagi petani di Kabupaten Kepahiang.
Sinergi antara Kementerian Pertanian dan seluruh stakeholder di Kabupaten Kepahiang akan terus diperkuat untuk meningkatkan areal tanam dan mewujudkan ketahanan pangan di daerah tersebut.
Sebagai informasi, Kabupaten Kepahiang yang dikenal sebagai penghasil utama komoditas hortikultura juga merupakan penyumbang terbesar luas tanam kopi di Provinsi Bengkulu.
Selain itu, kabupaten ini juga menjadi produsen sayuran, buah-buahan, dan kopi, yang turut memberikan kontribusi signifikan dalam mencapai target luas tanam padi melalui Program PAT dari Kementan untuk mengantisipasi darurat pangan nasional. (mrk/jpnn)
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi