SEBANYAK 12 titik di wilayah Kecamatan Johar Baru, Jakarta Pusat mendapat pengawasanPerhatian khusus itu dilakukan untuk mengantisipasi tawuran yang kerap terjadi di daerah tersebut
BACA JUGA: Muhammadiyah Puasa 1 Agustus
Walikota Jakarta Pusat, Saefullah ketika memimpin Apel Antisipasi di Lapangan Bomber RW 08 Kelurahan Johar Baru, Selasa (26/7) meminta agar masyarakat tidak mudah terpancing dengan adanya upaya provokasi oleh oknum tak bertanggungjawab
BACA JUGA: Polisi Awasi Gudang Sembako
Lebih baik lapor ke pihak berwajib.Supaya kepolisian dapat mengambil tindakan yang preventif,” ujar dia
BACA JUGA: AS Bantu Jakarta Atasi Polusi
Melalui musyawarah diharapkan bisa mencegah pemicu terjadinya tawuran antarwarga.Saefullah juga meminta agar organisasi kepemudaan, tokoh masyarakat, tokoh agama, serta seluruh komponen mengantisipasi dengan mengoptimalkan siskamling (sistem keamanan keliling)”Ini sangat diperlukan,” tandasnya
Begitu juga ketika menyambut datangnya bulan Ramadan, kata mantan kepala Dinas Olahraga dan Pemuda DKI itu, masyarakat yang meliputi kelompok-kelompok pemuda supaya bersatu dan berpartisipasi aktif menyelenggarakan kegiatan positifSehingga bisa meredam tindakan provokasi”Bedug sahur keliling harus ditiadakan, khawatir menjadi memicu tawuranCukup di masjid dan musala setempat,” pinta Saefullah
Pemukiman penduduk di wilayah Johar Baru belakangan ini kerap terjadi tawuran antar wargaSementara 12 titik rawan tawuran meliputi, wilayah Kelurahan Galur seperti Galur Jaya, Jalan Intan, Pasar Galur, dan Kota ParisSedangkan di Kelurahan Tanah Tinggi meliputi Baladewa, Jalan Tanah Tinggi XII(rul)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Layanan KRL Tak Kunjung Membaik
Redaktur : Tim Redaksi