Antusias Sadarkan Host Piala Dunia

Sabtu, 12 Oktober 2013 – 08:59 WIB

jpnn.com - SEOUL -  Kabar buruk menerpa Brasil dalam perjalanannya ke Asia. Salah satu penyerang andalannya Neymar da Silva, mengalami cedera saat berlatih di Seoul, Korea Selatan, Kamis (10/10). Tak urung kabar tersebut mengganggu persiapan brasil sebelum menjalani laga uji coba kontra Korea Selatan di Stadion World Cup, Seoul.

 

Neymar mengalami masalah dengan punggungnya setelah mengalami benturan dengan gelandang Lazio, Hernanes, saat latihan. Dia dikabarkan langsung menjalani serangkaian tes untuk mengetahui seberapa parah cederanya tersebut. Namun, hingga kemarin belum ada kabar yang jelas, terkait kondisi cedera pemain Barcelona itu.
    
Menyusul cedera yang dideritanya itu, pemain 21 tahun diragukan bisa turun saat Seleccao meladeni Korsel. Selain itu, dokter tim Brasil juga belum dapat memastikan apakah mantan bintang Santos itu dapat tampil melawan Zambia di Beijing, Selasa (15/10).
    
Posisi Neymar kemungkinan akan digantikan bomber Zenit St Petersburg, Hulk. Pelatih Luiz Felipe Scolari mengatakan pihaknya akan mengumumkan starting line-up hanya sesaat sebelum laga melawan Korea Selatan dimulai. Latihan terakhir Brasil akan digelar di World Cup Stadium pada Jumat (11/10) ini.  
    
Terlepas dari itu, kubu Korsel sangat antusias menyambut laga itu. Pelatih Korsel Hong Myung-Bo menjelaskan bahwa pihaknya akan menyulitkan Brasil. Meski hanya sebuah laga uji coba, Hong butuh kemenangan untuk kembali mendongkrak motivasi timnya.
    
Hong baru menukangi tim dalam enam laga terakhir. Mantan kapten Korsel di Piala Dunia 2002 itu menggantikan Choi Kang-Hee yang justru mengundurkan diri usai mengantar Korsel lolos ke Piala Dunia delapan kali beruntun. Semenjak menjadi pelatih timnas, Hong hanya meraih satu kemenangan.
    
"Kesempatan yang langka dan beruntung bisa menghadapi tim seperti Brasil. Mereka tuan rumah Piala Dunia yang akan menjadi favorit turnamen. Jadi, kami harus mendapatkan persiapan yang baik dan berusaha mendapatkan hasil yang hebat," tutur Hong.
    
Para pemainnya juga sudah tak sabar mendapatkan kesempatan turun ke lapangan. Hong masih merahasiakan siapa saja yang mendapatkan kesempatan di hadapan sekitar 66 ribu pendukung Ksatria Taeguk-julukan Korsel.
    
"Brasil tim hebat; selalu dan tetap begitu adanya. Tapi, setelah menghadapi kami, saya berharap Brasil menyadari betapa kuatnya tim kami," tutur winger Korsel Lee Keun-Ho.
    
Di lain pihak, Scolari mengingatkan Korsel bukan tim yang mudah ditaklukkan. Hal yang sama diungkapkan gelandang Brasil Oscar yang punya pengalaman menghadapi korsel di Olimpiade London 2012. "Saya ingat betapa sulitnya laga itu. Kami semua akan bekerja keras memberikan penampilan terbaik, karena kami tahu mereka juga akan melakukannya," tutur Oscar.
    
Sementara gelandang Brasil yang bermain di Wolfsburg Luiz Gustavo mengakui kualitas para pemain korsel tak bisa diragukan. Termasuk salah satunya rekan setimnya Koo Ja-Cheol. Jadi, akan lebih baik jika Brasil meningkatkan fokus di laga itu.
    
"Tiap laga adalah kesempatan menunjukkan kualitas bagi semua pemain. Kami harus selalu meningkatkan fokus, selagi bekerja keras untuk mencapai target di Piala DUnia," beber Gustavo. (ady)

BACA JUGA: Jenuh tapi Manfaat Besar

BACA JUGA: PSSI Lembek Sikapi Tunggakan Gaji

BACA JUGA: Rombak Kepelatihan di Cipayung

BACA ARTIKEL LAINNYA... Melawan Arogansi PSSI


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler