jpnn.com, BALIKPAPAN - Polda Kaltim masih menyelidiki kasus dugaan bunuh diri WN Korea Selatan berinisial IS, 49.
Mereka mendalami motif di balik peristiwa sebelum korban melompat dari lantai 23 Apartemen di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, Kamis (2/6) pagi.
BACA JUGA: WN Korea Selatan Lompat dari Lantai 23 Apartemen, Petugas Temukan Surat Wasiat
"Kami sudah meminta keterangan sejumlah saksi dan mencari barang bukti di lokasi kejadian," ujar Kabid Humas Polda Kaltim, Kombes Pol Yusuf Sutejo saat dikonfirmasi JPNN.com, Kamis sore.
Yusuf menyebut dugaan korban melakukan aksi bunuh diri ini setelah petugas melakukan penyelidikan dan olah TKP di kamar IS.
BACA JUGA: Mbak M Tewas Bunuh Diri di Rumah Kosong, Sang Ayah Memberi Kesaksian
"Petugas kami menemukan surat wasiat di kamar korban," ucap Kabid Humas Polda Kaltim, Kombes Pol Yusuf Sutejo saat dikonfirmasi JPNN.com, Kamis sore.
Kombes Yusuf Sutejo mengatakan surat wasiat itu ditulis korban menggunakan bahasa Korea.
BACA JUGA: Remaja Putri di Palembang Tewas Bakar Diri
Sehingga pihaknya masih belum bisa menyampaikan apa bunyi dari surat tersebut.
"Belum bisa disampaikan sekarang (isi surat), karena menggunakan bahasa Korea. Kami masih mencari tahu arti tulisan dalam surat itu," ungkapnya.
Setelah melakukan olah TKP mayat korban dievakuasi sekitar pukul 09.30 dan selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara guna menjalani proses autopsi.
"Kejadiannya itu jam 04.30, korban warga asal Korea umur 49 tahun. Saat ini motifnya masih kami dalami. Kami sudah memeriksa sejumlah saksi-saksi," ungkap Yusuf.
Perwira menengah itu menyampaikan bahwa petugas masih menyelidiki terkait motif korban bunuh diri. Sejauh ini polisi sudah meminta keterangan sejumlah saksi dan mencari barang bukti di lokasi kejadian.
"Kami masih lidik, yang jelas memang benar ada WNA dugaannya sementara bunuh diri terjun dari apartemen di lantai 23," imbuhnya.
Sembari melakukan penyelidikan, saat ini petugas masih menunggu kedatangan pihak keluarga korban.
BACA JUGA: Dodi Sahputra Sudah Ditangkap, Bravo, Pak Polisi
"Korban dibawa ke RS Bhayangkara, di ruang mortuary. Kami masih menunggu pihak keluarga korban," tutupnya.(mcr14/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sakit Hati Diputusin, Pemuda Ini Nekat Sebar Video Syur Mantan Pacar, Sontoloyo
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Arditya Abdul Aziz