jpnn.com, JAKARTA - Anugerah Perempuan Indonesia (API) kembali memberikan apresiasi untuk para pemimpin perempuan di berbagai bidang.
Acara tersebut diinisiasi oleh Yayasan Anugerah Perempuan Indonesia (API) berkerja sama dengan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA).
BACA JUGA: Yayasan API Beri Penghargaan kepada Perempuan Hebat Indonesia
Ini kali ke 9, API konsisten memberikan penghargaan kepada pimpinan perempuan berbagai bidang, baik tingkat provinsi, nasional maupun internasional.
Penghargaan tersebut melibatkan berbagai kategori di antaranya pemerintahan, legislatif, eksekutif, asosiasi, perusahaan, BUMN/BUMD, serta masyarakat yang berperan dalam pendidikan, kesehatan, sosial, budaya, hukum, lingkungan hidup hingga UKM.
BACA JUGA: Menaker Ida Ungkap Pentingnya Tingkatkan Keterwakilan Perempuan di Posisi Manajerial
"Penganugerahan pada tingkat nasional 2023 akan di laksanakan dalam rangka Hari Ibu dan penyelenggaraan tingkat internasional sudah 2 kali diadakan di Turki," jelas Pendiri Yayasan API sekaligus ketua dewan juri, Irlisa Rachmadiana kepada awak media, baru-baru ini.
Asisten Deputi PUG Bidang Ekonomi Kementerian PPPA, Dewa Ayu Laksmi menilai para perempuan ini bak berlian yang tumbuh dan berkembang, sehingga harus mendapatkan sorotan.
BACA JUGA: Regina Art Siap Tampil di Eropa, Usung Isu Nasionalisme dan Perempuan
“Membawa semangat ke seluruh propinsi Indonesia, serta berperan penting dalam pembangunan melalui pemberdayaan perempuan," Kata Dewa Ayu.
Di sisi lain, penerima penghargaan sekaligus Ketum Komunitas Indonesia International Fashion Art & UMKM, Prof Anna Mariana mengatakan siap berkomitmen memberikan kontribusi nyata.
Anna menjelaskan di era emansipasi dan kesetaraan gender, perempuan tidak lagi perlu malu maupun minder untuk maju di kancah terdepan.
Menurutnya, hal terpenting dari sebuah aksi yakni kontribusi nyata. Turut membangun negeri dan memicu para perempuan lain melakukan hal yang sama.
"Mendorong kepada kaum perempuan, agar bisa lahir perempuan-perempuan hebat, tangguh, dan berdaya lebih banyak dan luas lagi," ujar Anna. (mcr31/jpnn)
Redaktur : Natalia
Reporter : Romaida Uswatun Hasanah