jpnn.com - JAKARTA - Direktur Utama PT Transjakarta Antonius NS Kosasih mengatakan, aplikasi Go Busway bisa digunakan tiga bulan lagi. Dengan aplikasi itu, masyarakat bisa mengetahui keberadaan bus Transjakarta.
"Itu memberikan pilihan kepada penumpang bus saya ini lagi di mana, udah dekat atau masih jauh, saya udah harus masuk ke halte sekarang atau nanti. Pilihan-pilihan seperti itu yang nanti bisa diberikan kepada para calon penumpang," ucap Kosasih kepada wartawan, Kamis (25/6).
BACA JUGA: Begini Cara Polda Metro Jaya Cegah Kejahatan di Jalanan
Dia menjelaskan, selama ini para penumpang selalu protes karena tidak mengetahui kedatangan bus Transjakarta. "Dengan adanya ini (Go Busway) posisi bus jadi ketahuan semua," kata Kosasih.
PT Transjakarta juga meminta operator agar menyalakan GPS di bus. Nantinya, biaya akan ditanggung PT Transjakarta. "Kalau GPS-nya tidak nyala, kami anggap busnya tidak beroperasi. Kami tidak akan bayar," ungkap Kosasih.
BACA JUGA: Woww...Ini Besaran Gaji Sopir Kopaja Usai Gabung dengan Transjakarta
Kosasih menyatakan, aplikasi Go Busway bisa diunduh di Google Play Store, website resmi Transjakarta, atau lewat aplikasi Go-Jek. (gil/jpnn)
BACA JUGA: Ahok: Pelajar yang Tawuran Akan Dikeluarkan Dari Sekolah
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pemprov DKI dan Polda Metro Bentuk Tim untuk Atasi Tawuran
Redaktur : Tim Redaksi