JAKARTA - Tahun depan provinsi Papua bakal mendapat tambahan pasokan listrik dari Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) PLTU Holtekamp, Jayapura berkapasitas 2x10 Mega Watt (MW)Saat ini progres proyek yang merupakan bagian dari 10.000 MW tahap 1 itu telah mencapai 70 persen dan ditargetkan beroperasi pada April 2012.
"PLTU Holtekamp 2 x 10 MW ini adalah proyek monumental, karena merupakan PLTU pertama di wilayah Papua,"kata General Manager PLN Unit Induk Pembangunan Sulawesi, Maluku dan Papua, Andi Paherangi saat mendampingi Direktur PT PLN, Dahlan Iskan berkunjung ke lokasi proyek PLTU Holtekamp, Jayapura tersebut, Minggu (14/8).
Andi mengharapkan pemerintah daerah dapat mendukung penuh pembangkit yang akan memenuhi kebutuhan listrik di Papua itu, khususnya dalam menyediaan lahan untuk pelabuhan menyuplai batubara
BACA JUGA: RAPBN 2012 Diharapkan Sensitif Terhadap Krisis Global
"Kita berharap semua pihak dapat mendukung penuh, sehingga pembangkit tersebut bisa berjalan lancara," harapnya.Dikatakan Andi pula, listrik yang dihasilkan dari PLTU ini nantinya akan disalurkan melalui jaringan transmisi 70 kilo Volt (kV) Holtekamp- Jayapura yang juga siap dibangun
Selain itu tambahnya, untuk lebih memperkuat sistem kelistrikan Jayapura PLN saat ini juga sedang membangun Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Genyem 2 x 10 MW yang saat ini dalam proses pembangunan dan ditargetkan selesai September 2012.
"Saat ini beban puncak Jayapura hampir 60 MW
BACA JUGA: Hotel Sepi Pengunjung, Pengusaha Khawatir Pembayaran THR
Sebagian besar dipasok dari PLTD yang menggunakan bahan bakar minyakBACA JUGA: Mentan Ajak Kepala Daerah Berkebun
(yud/jpnn)BACA ARTIKEL LAINNYA... Ekspor Kecil, Kelapa Butiran Belum Perlu BK
Redaktur : Tim Redaksi