jpnn.com - JPNN.com JAKARTA - Aparat kepolisian dari Polres Metro Jakarta Selatan mengungkap kasus bombastis, praktik prostitusi melibatkan artis dengan nilai booking fee diklaim hingga ratusan juta rupiah.
Kadung heboh, publik khususnya netizen ingin kasus ini dibuat terang benderang.
BACA JUGA: Menteri Yuddi Minta Fungsi BP Batam Dikembalikan Jadi Lokomotif Ekonomi Indonesia
Terutama menyangkut identitas asli artis AA dan kejadian sebenarnya saat digerebek bersama mucikari RA di sebuah hotel bintang lima, di Jakarta, akhir pekan lalu.
Tentang AA, sejumlah media, forum dan situs jejaring sosial satu suara menyebut nama Amelia Alviana alias Amel Alvi. Amel, model spesialis majalah dewasa. Di "dunia gemerlap", dara asal Sukabumi ini memiliki nama beken DJ Anete OV.
BACA JUGA: Tak Mampu Bayar Biaya Rumah Sakit, Ibu Ini Dibantu Politikus Gerindra
Ia juga main di sejumlah sinetron dan film. Pada September 2013, nama Amel sudah kondang disebut sebagai wanita penghibur dalam obrolan forum-forum cyber. Saat itu "tarifnya" Rp 25 juta.
Sabtu lalu, usai dibebaskan polisi, Amel mengaku bukan AA seperti dituduhkan banyak orang. "Bukan Amel aku kali. Ini buktinya aku bisa pegang handphone. Bukan. Aku baik-baik saja. Bukan aku inisial AA itu. Aku ada di apartemen nih," kelitnya saat dihubungi wartawan.
BACA JUGA: Prostitusi Online Terungkap, NU Beri Apresiasi ke Polisi
Bantahan juga ia sampai di akun Twitter berupa pernyataan dan postingan foto.
Sialnya, di internet telah beredar luas foto-foto dan video yang diduga diambil oleh pihak tertentu saat Amel diperiksa oleh polisi sebagai saksi.
Menurut sumber, saat digerebek, Amel masih mengenakan baju saat syuting FTV yang mengambil tema Nyi Ronggeng.
"AA menuju hotel dengan baju yang dipakainya saat syuting," ungkap sumber RM Online (Grup JPNN.com)
Eh ternyata, di akun twitter @ amelalvi28, sang model sempat mengunggah foto dirinya tengah menggunakan terusan warna silver seperti saat ditangkap.
"Akibat perjanjian maut dengan nyi ronggeng bioskop indonesia tv," kicau Amel.
"Kalau dilihat wajah dan bajunya sih sama. Fotonya yang di kantor polisi selain baju yang mirip dia juga mengenakan cincin dan cat kuku warna biru sama dengan fotonya yang di Twitter itu," sindir netizen.
"Tapi kok baju yang mbak pake di foto terakhir sama dengan yang dipake si AAdi kantor Polisi? Hayo," tulis @Daeng_Info.
"Udah Mel jangan munafik jadi orang. Setiap orang punya masa lalu. Siapa tahu besok lusa kamu insyaf pakai jilbab," kicau @triosilet.
Perihal baju "Nyi Ronggeng" tadi, kembali Amel membantah.
"Namanya baju kan beli di mall ya, banyak ukurannya dan size-nya," kata Amel via telepon.
"Baju itu kan bukan limited edition, siapa saja bisa beli dan itu juga bukan baju mahal gitu lho," sambung mantan teman tapi mesranya Mudji Massaid ini.
Pertanyaan berikutnya dari netizen adalah mengapa AA dilepaskan oleh polisi. Identitas AA pun tidak dijelaskan.
Bagaimana kejadian sebenarnya saat Amel atau AA digerebek polisi? Netizen punya beberapa tebakan sendiri.
"Saya dengar AA ini digerebek saat melayani seorang pejabat," ucap seorang netizen.
"Iya betul, ada yang bilang sih pria sama si AA itu Dirjen (Direktur Jenderal) atau apalah," sambung yang lain.
Dalam penjelasannya, polisi melakukan penyamaran saat membongkar jaringan prostitusi artis.
Polisi berpura-pura sebagai pemesan jasa AA kepada RA, si germo. Setelah bayar DP 30 persen dan akhirnya dilunasi, polisi yang menyaru pemesan itu masuk kamar.
"Ya dia buka baju, untuk memastikan. Kan terlihat kalau dia membuka baju sudah terbiasa atau paksaan, baru kita ringkus. Jadi bukan sudah "dipakai" baru ditangkap," beber Kasat Reskrim Polres Jaksel Audie SLatuheru, Sabtu (9/5). (rmo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Disentil Survei Negatif, Yasonna Tetap Santai
Redaktur : Tim Redaksi