jpnn.com - SURABAYA - Arus petikemas pada triwulan pertama tahun ini mengalami peningkatan sebesar 11 persen dibandingkan periode yang sama 2013 lalu. Kenaikan itu ditunjang dengan naiknya arus di sejumlah petikemas di pelabuhan di Indonesia Timur.
Kepala Humas PT Pelindo III Edi Priyanto mengatakan arus petikemas selama triwulan pertama 2014 sebanyak 1.079.675 TEUs. Atau naik 11 persen dibandingkan periode sebelumnya pada 2013 yang hanya 971.505 TEUs. Realisasi petikemas itu disumbang dari terminal konvensional dan terminal petikemas.
BACA JUGA: Harga Karet Terus Menukik
"Untuk terminal konvensional saja tercatat 474.949 TEUs. Antara lain di Pelabuhan Tenau Kupang, Terminal Berlian Jasa Terminal, Pelabuhan Cabang Lembar dan Pelabuhan Cabang Sampit," katanya kemarin (11/5).
Seperti di Pelabuhan Tenau Kupang, kenaikan dipicu peralihan kegiatan muatan menggunakan petikemas. Sedangkan di Terminal Berlian kenaikannya karena peruntukannya sebagai terminal petikemas domestik.
BACA JUGA: Elpiji 3 Kilogram Langka di Bandung, Waspadai Spekulan
Sementara dua terminal lainnya, disebabkan meningkatnya barang konsumsi dan barang kebutuhan lain seperti semen dan pupuk yang diangkut menggunakan petikmas.
Sedangkan realisasi arus petikemas triwulan I tahun 2014 pada terminal petikemas sebanyak 604.726 TEUs. Salah satu peningkatan yang signifikan di Terminal Petikemas Semarang (TPKS) dengan rata-rata pertumbuhan tiap bulan mencapai 19 persen.
BACA JUGA: AirAsia Beroperasi Dari Terminal Kuala Lumpur International Airport 2
"Para pelaku industri merespon positif pembukaan jalur domestik di TPKS, terutama tujuan Banjarmasin, Jakarta dan Kumai. Sementara realisasi arus petikemas impor kosong naik hingga 250 persen dibandingkan triwulan pertama 2013 lalu," katanya.
Selain petikemas, realisasi kunjungan kapal tercatat 17.627 unit. Atau naik 10 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu yang hanya 16.026 unit.
Sementara arus penumpang juga meningkat dengan realisasi pada triwulan pertama tercatat 676.482 orang penumpang. Angka itu naik 10 persen dibandingkan triwulan pertama 2013 yang tercatat 617.096 orang penumpang. (res)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pengusaha Muda Anggap Pasar Tunggal ASEAN Bukan Ancaman
Redaktur : Tim Redaksi