Cari Bangkai Kapal TKI Nahas Itu, Tim SAR Gunakan Scan Sonar

Senin, 07 November 2016 – 03:30 WIB
Tim SAR masih terus mencari korban tewas yang belum ditemukan dalam insiden tenggelamnnya kapal yang membawa para TKI ilegal dari Malaysia pulang ke Batam, Rabu (2/11) lalu. Foto: batampos/jpg

jpnn.com - NONGSA - Enam korban tewas yang belum ditemukan dalam insiden tenggelamnya kapal TKI di perairan Nongsa, Batam, Kepri, Rabu (2/11) lalu masih terus dalam pencarian Tim SAR gabungan. 

Tidak hanya itu, kapal yang ditumpangi para TKI tersebut juga masih terus dicari.

BACA JUGA: Alhamdulilah, 21 Jasad Korban Kapal Tenggelam Teridentifikasi, 23 Lainnya Belum

"Temuan baru (korban hilang) belum ada. Upaya pencarian bangkai kapal tetap kita lakukan dengan peralatan aerobi dan scan sonar," kata Kepala Basarnas Kepri Abdul Hamid, seperti diberitakan batampos (Jawa Pos Group) hari ini.

Dia menduga kapal yang kini belum ditemukan tersebut lantaran arus. 

BACA JUGA: Buseeett! Napi Selundupkan Puluhan HP dan Barang Terlarang

"Bisa jadi, karena arus di sini juga kuat," tambahnya.

Menurutnya, tim akan langsung turun mengecek jika didapati dugaan bangkai kapal yang dicari.

BACA JUGA: Bisnis Batu Bara Lesu, Pengangguran Meningkat Tajam

"Tim turun mengecek, benar atau tidak itu kapalnya," ucapnya.

Terkait waktu operasi pencarian, dia mengatakan sesuai dengan Standar Operasional (SOP) sejatinya akan dilakuakn selama tujuh hari. Namun demikian waktu tersebut bisa saja berubah tergantung dinamika operasi.

"Menambah bisa saja, kemungkinan ditutup bisa saja, jadi tak mesti tujuh hari," ujarnya.

Namun dia mengklaim akan tetap memberikan yang terbaik terkait operasi pencarian tersebut. "Dalam artian menemukan korban," pungkasnya. (cr13/ray/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Dua Penyalur TKI Ilegal di Kapal Tenggelam Itu Berhasil Dibekuk Polda


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler