Atasi Teror Racun, Polisi Libatkan Warga

JAKARTA- Isu teror racun sianida yang akan dilancarkan sejumlah orang kepada polisi ditanggapi serius oleh Mabes PolriKapolri meminta anak buahnya tetap waspada namun tidak perlu terlalu was-was menyikapi persoalan itu.

"Saya kira begini, kita tidak perlu was-was

BACA JUGA: Kamis, Nazaruddin Diperiksa Lagi

Intinya kita tahu ada permasalahan seperti  itu," ujar Kapolri Jenderal (Pol) Timur Pradopo di Mabes Polri, Selasa (14/6).

Timur menyebut selain meningkatkan kewaspadaan internal, peran serta masyarakat dalam mengatasi kasus ini juga harus diperluasMenurut Timur Pradopo,  kerjasama yang kuat antara polri dengan masyarakat akan lebih efektif mencegah ancaman ini.

"Masyarakat diminta untuk selalu melapor kepada polri apabila terjadi hal-hal mencurigakan," imbuhnya.

Dikatakan, pola pengamanan dan antisipasi yang akan dilakukan polri adalah mengoptimalkan peran serta masyarakat untuk ikut serta memerangi terorisme ini

BACA JUGA: Polri Buru Pengirim SMS Teror Vonis Baasyir

"Kita harus bersama-sama memerangi bersama teroris sampai ke akar-akarnyaKita harus libatkan semua masyarakat," tambahnya.

Kabar teror penggunaan racun ini sendiri terungkap dari penagkapan sejumlah orang yang diduga jaringan kelompok teror di Poso, Sulawesi Tengah

BACA JUGA: DPR Bentuk Panja, Mahfud Gembira

Dari penangkapan ini, diketahui adanya jaringan yang tengah merencanakan aksi menebarkan racun terhadap suplai makanan dan minuman untuk polriDari keterangan ini kemudian polisi menangkap enam orang warga yang diduga terlibat dalam rencana racun itu di Kemayoran, Jakarta beberapa hari lalu.(zul/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kejaksaan Pastikan Kasus Sisminbakum ke Pengadilan