Audit Bandara Bisa Dikembangkan

JAKARTA - Agar penerbangan Indonesia mendapat kepercayaan karena jaminan keamanan, pemerintah merencanakan akan memperpanjang audit keamanan dan keselamatan bandara di IndonesiaHal itu setidaknya sebagaimana yang terlontar oleh Dirjen Perhubungan Udara, Herry Bhakti.

"Belum lama ini, program audit keselamatan bandara bersama sudah dilakukan di dua bandara, yaitu Soekarno-Hatta Jakarta dan Ngurah Rai Denpasar, Bali," paparnya kepada media massa, Selasa (23/6).

Ke depannya, lanjut Herry pula, audit keselamatan bandara tersebut bisa dikembangkan ke berbagai bandara besar di tanah air, seperti misalnya Bandara Polonia Medan, Juanda di Surabaya, Hassanudin di Makassar dan yang lainnya

BACA JUGA: SBY: Birokrasi Tak Netral Cenderung Berorientasi Parpol

"Pada prinsipnya, kita sepakat untuk meningkatkan audit keselamatan dan keamanan bandara-bandara di Indonesia," ujarnya.

Akan halnya audit yang dilakukan di dua bandara kemarin, tambah Herry, bisa disatukan berkat bantuan teknik FAAKe depan, bisa saja dilakukan program baru untuk mengaudit beberapa bandara internasional di Indonesia.

"Ke depan, audit bandara di Indonesia harus lebih diefektifkan

BACA JUGA: Jika Perang, SBY Siap di Garis Depan

(Dan) melalui keterlibatan FAA ini, diharapkan kepercayaan dunia internasional kepada Indonesia makin baikPesawat-pesawat AS (pun) akan bisa mendarat dengan aman di seluruh bandara di Indonesia," pungkasnya

BACA JUGA: SBY Serukan Equality Before The Law

(lev/JPNN)

BACA ARTIKEL LAINNYA... SBY Minta PPM Ikut Jaga Keutuhan NKRI