jpnn.com, JAKARTA - Eks Sekretaris Bantuan Hukum DPP FPI Aziz Yanuar merespons permintaan maaf Ferdinand Hutahaean atas twit dirinya yang menuai kontroversi.
Menurut Aziz Yanuar, permintaan maaf itu hak Ferdinand Hutahaean.
BACA JUGA: Segera Digarap Bareskrim Polri, Ferdinand Bereaksi, Simak Kata-katanya
"Itu hak, silakan, tetapi yang jelas tiap perbuatan ada tanggung jawab," kata Aziz lewat pesan singkat kepada JAKARTA, Jumat (7/1).
Kuasa hukum Habib Rizieq Shihab itu mengatakan meski Ferdinand Hutahaean meminta maaf, dia meminta kepolisian tidak berkompromi dengan penista agama.
BACA JUGA: Ferdinand Bakal Laporkan Balik Ketua KNPI Haris Pertama ke Polisi, Kasusnya Menyebarkan Hoaks
"Jangan pernah kompromi dengan penista agama karena jika itu terjadi akan banyak penista-penista agama ke depannya," tegasnya.
Sebelumnya, Ferdinand Hutahaean menyampaikan permohonan maaf secara terbuka menyusul twit dirinya yang belakangan menuai kontroversi.
BACA JUGA: Brigjen Ahmad Ramadhan Beber Alasan Polisi Langsung Proses Laporan Terhadap Ferdinand
Dalam unggahannya pada Selasa (4/1), Ferdinand menuliskan kalimat begini, "Kasihan sekali Allahmu ternyata lemah harus dibela. Kalau aku sih Allahku luar biasa, maha segalanya, DIA lah pembelaku selalu dan Allahku tak perlu dibela".
Eks politikus Partai Demokrat tersebut mengatakan bahwa twit itu sebenarnya pergumulan hati dan pikirannya. (cr3/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Fransiskus Adryanto Pratama