jpnn.com - MIAMI - LeBron James mempertontonkan salah satu permainan terbaik sepanjang karirnya di NBA. Forward kelahiran Akron, Ohio, itu mencetak 61 poin, tertinggi sepanjang karirnya. Itu juga tertinggi dalam sejarah Miami Heat.
LeBron menjadi inspirator penting Heat membekap Charlotte Bobcats dengan skor 124-107 di AmericanAirlines Arena, Miami kemarin WIB (4/3). Tanpa Dwyane Wade yang cedera, Heat membukukan kemenangan nomor delapan secara beruntun.
LeBron berhasil menceploskan 22 bola dari 33 kesempatan. Itu termasuk 8 tembakan 3 angka dari 10 peluang. "Yang di atas sana (Tuhan) memberikan saya kemampuan luar biasa dalam bermain basket," kata LeBron kepada Associated Press.
"Saya hanya terus menciptakan peluang di setiap malam. Saya percaya kepada rekan setim dan staf pealtih. Saya hanya pergi ke sana dan melakukannya," imbuh pemain bertinggi 203 cm itu.
BACA JUGA: Persib Paling Berulah
Skor tertinggi LeBron sebelumnya adalah 56 poin. Itu terjadi saat LeBron masih menjadi pemain Cleveland Cavaliers pada 20 Maret 2005. Ketika itu, Cavs berhadapan dengan Toronto Raptors.
Pemain yang sebelumnya mencatat rekor poin tertinggi dalam sejarah Heat adalah Glen Rice. Ketika menghadapi Orlando Magic 15 April 1995, Rice membuat 56 poin.
Pada halftime, LeBron sudah membuat 24 poin. Lalu dia menambah 25 angka pada kuarter ketiga. Rekor baru Heat terjadi saat pertandingan menyisakan 5 menit dan 46 detik.
"Dia melakukannya dengan sangat efisien. Keranjang terlihat seluas samudera baginya," puji head coach Heat Erik Spoelstra kepada ESPN.
Spoelstra melakukan langkah bijak dengan tidak menarik LeBron pada akhir kuarter ketiga. Padahal dia berencana untuk merealisasikannya. "Dia dalam puncak penampilan," kata pelatih blasteran Amerika-Filipina itu.
Penampilan luar biasa ini mengingatkan bahwa LeBron adalah most valuable player (MVP) dalam dua musim belakangan. Memang, seiring performa dahsyat superstar Oklahoma City Thunder Kevin Durant, LeBron sedikit terpinggirkan.
Banyak yang sudah menganggap bahwa Durant akan menjadi MVP musim ini. Namun dengan seiring dahsyatnya performa LeBron, jangan buru-buru dulu untuk membuat kesimpulan akhir.
Sejatinya bintang Bobcats Al Jefferson juga tampil spektakuler dengan 38 poin dan 19 rebound. Namun, dia tertutup karena LeBron luar biasa spesial. "Mencetak 61 poin luar biasa. Namun ingat, kami bertarung sampai akhir melawan mereka," ujar Al Jefferson.
Kemenangan demi kemenangan membuat Heat terus memburu Indiana Pacers dari puncak klasemen wilayah timur. Saat ini, rekor menang kalah Heat adalah 43-14. Selisih sedikit saja dengan Pacers (46-13). (nur/ang)
BACA JUGA: Hadapi Arab Saudi, Pemain Indonesia Diminta Lebih Kerja Keras
BACA JUGA: Del Bosque Sindir Posisi Osvaldo di Timnas Italia
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ini Alasan Rosicky Terima Kontrak Baru di Arsenal
Redaktur : Tim Redaksi