jpnn.com - BATUAJI - Jasim, 39, warga Botania Kebun, Batamkota seketika terdiam, raut wajahnya sedih sesaat setelah melihat anaknya, Ka mendekam di balik sel Mapolsek Batuaji.
Ka yang kini baru berumur 13 tahun dan duduk di bangku kelas 6 SD itu terlibat kasus curanmor bersama rekannya, Ri,16.
BACA JUGA: Mata Air di Dalam Goa Seperti Konde pada Rambut, Begini Kisahnya
"Padahal dia akan mengikuti try out. Saya tak tau harus bagaimana," katanya seperti dikutip dari batampos.co.id (group JPNN), Selasa.
Jaslim menceritakan, anaknya Sabtu (13/2) siang dijemput menggunakan mobil sedan oleh Ri dari pengakuan Rizki mobil tersebut merupakan mobil ayahnya yang direntalkan. "Saya sempat curiga, dia (Ri, red) baru kukenal hari itu," ungkapnya.
BACA JUGA: Bawa Senpi, Anak Pemilik Apotek Diciduk
Semenjak saat itulah Ka tak kembali ke rumah. Pihak keluarga dibuat resah, pencarianpun dilakukan. Hingga akhirnya dia mendengar informasi Ka mendekam di sel Mapolsek Batuaji bersama Ri. "Cari keliling Batam tak ketemu. Dan dengar informasi makanya ke sini," katanya.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Batuaji, M. Said, membenarkan kasus curanmor dan adanya penangkapan dua remaja tersebut
BACA JUGA: Kadisnakertrans Pecat Honorer, Diganti Anak Kandung
"Ia sekarang kita tahan. Mereka menggunakan mobil rental, sekarang mobil itu belum tau dimana," Kata Kanit.
"Motornya sudah kita amankan, untuk saat ini kasus tersebut masih kita kembangkan," pungkasnya. (cr13/ray)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pengedar Narkoba Bilang Didapatkan dari Napi Lapas Kerobokan
Redaktur : Tim Redaksi