Bahaya, Kalbar Dihantui Wabah Rabies

Rabu, 06 April 2016 – 10:47 WIB
Ilustrasi. Foto: Bulungan Post

jpnn.com - PONTIANAK – Ini hal yang mengerikan. Status Kalimantan Barat sebagai daerah bebas rabies dicabut. Kementerian Pertanian menyatakan, Kalbar merupakan daerah tertular rabies.

Kasubdit Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Hewan (P3H) Direktorat Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian Mardiatmi mengatakan, rabies di Kalbar ini merupakan pengulangan kasus.

BACA JUGA: Lihatlah Foto Ini, 2 Kapal Vietnam Ditenggelamkan

Kali pertama terjadi pada 2005. Namun, saat itu bisa dikendalikan selama sembilan tahun.

"Pada 2014 kami bebaskan (satus daerah bebas rabies) karena tidak adanya kasus, baik dari manusia maupun hewannya," ungkap Mardiatmi saat ditemui di Kantor Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kalbar, Pontianak, Selasa (5/4).

BACA JUGA: Tegang! Ibadah Menyimpang jadi Makar, Kapolres Dipukul

Setelah dibebaskan pada tahun itu, mendadak mencuat lagi kasus Rabies empat bulan kemudian.  "Kalbar sudah tidak bebas lagi. Waktu itu berharap 2014 diberikan waktu enam bulan bisa dikendalikan, ternyata tidak dapat," tegas Mardiatmi.

Alhasil, lanjut dia, usaha penanggulangan Rabies di Kalbar harus dimulai dari nol. “Walaupun rabies ini merupakan penyakit yang mematikan, bisa diberantas dengan melakukan vaksinasi terhadap hewan," terangnya. (rk/jos/jpnn)

BACA JUGA: Suami Minta Cerai Karena Ukurannya Kecil, Kerap Dibully Anak-Istri

 

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Rusunawa Dipenuhi Korban Deportasi dari Malaysia


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler