jpnn.com - JAKARTA - Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya baru saja membongkar sindikat pengoplos beras tak layak konsumsi di pergudangan kawasan Pantai Indah Dadap, Kosambi, Tangerang, Selasa (26/4).
Direktur Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Kombes Mujiyono mengatakan, berdasarkan keterangan pelaku, peredaran beras tersebut didistribusikan di sekitar Jakarta dan Tangerang.
BACA JUGA: Pengoplos Beras di Tangerang ini Raih Omzet Rp 1,4 miliar per Bulan
Bahkan, sudah banyak masyarakat yang tertipu karena karung beras itu bertuliskan beras Bulog serta warna beras yang terlihat putih.
Polisi juga masih melakukan penelitian terhadap beras oplosan tersebut guna mengetahui efek samping yang diderita konsumen dalam jangka panjang. Mengingat setiap karung beras, sudah terkontaminasi dengan beras tak layak konsumsi.
BACA JUGA: Geger! Polisi Temukan Kebun Ganja di Apartemen Mewah
"Kami masih melakukan pemeriksaan di Labfor Mabes Polri beras oplosan ini. Kami sudah tahu siapa oknum yang telah melancarkan beras Vietnam yang tak layak dikonsumsi ini masuk ke Indonesia," kata Mujiyono.
Sementara itu, Kepala Bulog DKI Jakarta Agus Dwi menegaskan, pihaknya selalu membeli beras langsung dari petani lokal. Hal itu dilakukan, agar masyarakat tidak mengonsumsi beras oplosan yang sudah beredar.
BACA JUGA: Pegawai Pemda Ikut Upacara, Maling Beraksi Lewat Jendela
"Secara kasat mata memang tidak dapat dibedakan, kami meminta Pemprov untuk menindak lanjuti kasus ini," tandas Agus.(mg4/chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Muncikari Anggita Sari Mangkir dari Wajib Lapor
Redaktur : Tim Redaksi