Bakrie Siap Bangun Disneyland

Selasa, 21 Desember 2010 – 13:31 WIB

JAKARTA - PT Bakrieland Development Tbk (ELTY) segera menggarap proyek prestisiusPerusahaan properti di bawah payung Grup Bakrie itu menyiapkan Rp 2,5 triliun untuk menjalankan berbagai proyek tahun depan

BACA JUGA: Komut Baru, Kapitalisasi Telkom Naik

Salah satunya adalah membangun taman hiburan kelas dunia seperti Disneyland berlokasi di Jonggol, Jawa Barat, dan Lido, Sukabumi, Jawa Barat
Sebelumnya, Bakrieland sudah membangun taman hiburan, Bogor Nirwana Residence, di Bogor, Jawa Barat.
           
Menurut Direktur Utama Bakrieland Hiramsyah S

BACA JUGA: BTN Ingin Kuat di Tabungan

Thaib, tekad membangun taman hiburan itu berdasar kebutuhan manusia dalam menjalani kehidupan
"Selain sandang, pangan, dan papan, kebutuhan lain adalah kesehatan, pendidikan, dan hiburan

BACA JUGA: Transaksi Perdagangan Berjangka Masih Minim

Karena itu, sarana hiburan sangat potensial," terangnya di Jakarta kemarin.

Untuk merealisasikannya, Bakrieland sudah melakukan kerja sama dengan menggandeng pihak asing dan akan mulai konstruksi pada semester I 2011"Lido konsepnya mendekatkan diri dengan alam karena dekat dengan Gunung Gede Pangrango dan Gunung Salak Halimun," ungkapnya.

Sedangkan taman bermain di Jonggol akan memanfaatkan lahan seluas 200 hektare yang tergabung dalam lahan 13 ribu hektare milik BakrielandSisanya untuk hunian dan berbagai sarana pendukung lainnya"Keduanya siap beroperasi 2012," yakinnya.

Soal kinerja, Hiramsyah menargetkan pertumbuhan pendapatan pada tahun depan mencapai 30-50 persenTahun ini, pendapatan diyakini mencapai Rp 1,3 triliunKontribusi pendapatan masih didominasi perumahan di antaranya Sentra Timur Jakarta, Bogor Nirwana Residence, dan apartemen Taman Rasuna dengan porsi 25 persen

"Recurring income kami meningkatTerlebih Bakrie Tower (50 lantai) siap beroperasi awal tahun depanSudah terisi 95 persenSumbangan recurring tahun depan bisa sampai 35-40 persen," ulasnya.

Tahun depan perseroan berencana menerbitkan surat utang senilai lebih dari Rp 500 miliar untuk kelancaran berbagai proyek"Nilai obligasi belum bisa disampaikanTapi akan lebih besar dari obligasi terakhir yang Rp 500 miliar," terangnya(gen/oki)

BACA ARTIKEL LAINNYA... 1.000 Perusahaan Ikuti Pameran Konstruksi 2011


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler