jpnn.com, JAKARTA - Bamus Betawi mendukung penuh rencana Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjual saham produsen bir, PT Delta Djakarta. Pasalnya, langkah itu sesuai dengan keinginan masyarakat Betawi.
Ketua Koperasi Bamus Betawi Aziz Ambadar menyesalkan ada sebagian anggota dewan di DPRD DKI yang menolak penjualan saham tersebut. Menurut dia, para legislator itu tak layak disebut wakil rakyat.
BACA JUGA: Dukung Penjualan Saham Bir, PPP Minta Anies Berpihak pada Umat Islam
"Kami, khususnya warga Betawi Jakarta ingin Pemprov DKI segera mengakhiri kepemilikan saham Bir Anker yang sudah berumur puluhan tahun," kata Aziz kepada wartawan, Jakarta, Sabtu (9/3).
BACA JUGA: Tunggu Gubernur Anies Lepas Saham Pabrik Bir, PA 212 Ingin Bank DKI Disyariatkan
BACA JUGA: Tunggu Gubernur Anies Lepas Saham Pabrik Bir, PA 212 Ingin Bank DKI Disyariatkan
Aziz mengatakan, dalam waktu dekat pihaknya akan bersurat dan mengeluarkan rekomendasi ke Pemprov DKI terkait penjualan saham PT Delta Djakarta Tbk. Dia pun berharap DPRD tidak lagi melakukan perlawanan.
“Kalau DPRD tetap ngotot, saya khawatir bakal muncul persepsi negatif terhadap lembaga DPRD kita. Saya tidak bermaksud memprovokasi, tetapi sebagai pengurus Bamus, saya hanya ingin menyampaikan geliat yang saat ini terjadi di tengah masyarakat terkait saham bir ini," beber Aziz.
BACA JUGA: Setelah Jokowi, Anies Baswedan Juga Kunjungi Anak Denada
Menurut dia, masyarakat sejak lama resah karena Pemprov DKI memiliki saham perusahaan produsen minuman beralkohol. Keresahan itu ditangkap oleh Anies dan dijadikan janji kampanye pada pilkada lalu.
Aziz juga berpendapat, bahwa dana saham tersebut akan lebih bermanfaat jika digunakan untuk pembangunan Jakarta dibanding mempertahankan saham bir di lantai bursa. Seperti pembangunan atau rehab sekolah-sekolah di Jakarta yang sudah tidak layak.
“Dana itu jauh lebih bermanfaat bila kita gunakan untuk pembangunan bagi masyarakat kita. Dan menurut kami, pendidikan adalah investasi yang paling penting. Saya kira warga Jakarta lebih butuh pendidikan yang berkualitas dari pada air beralkohol," sindir Aziz.
Karena itu, Aziz meminta warga Jakarta untuk kembali mempertimbangkan partai politik dan para caleg petahana di DPRD yang menolak penjualan saham bir tersebut.
"Kalau besok masih ada dewan yang menolak, saya mengajak pada warga Jakarta untuk mencatat caleg-caleg itu agar di pileg April 2019 nanti tidak dipilih lagi. Dewan yang tidak aspiratif pantas dihukum dengan tidak memilihnya lagi," tegas Aziz. (dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ogah Dosa, Gerindra Dorong Anies Lepas Saham Pemprov DKI di Pabrik Bir
Redaktur & Reporter : Adil