Bamusi Temui Ketua Perhimpunan Keturunan Nabi di Mesir

Jumat, 30 Desember 2016 – 15:27 WIB
Sekretaris Dewan Penasihat Baitul Muslimin Indonesia (Bamusi) Ahmad Basarah (nomor 2 dari kiri) saat bersama Ketua Niqobatul Ashraf (Perhimpunan Keluarga Keturunan Nabi Muhammad SAW) Sayyid Mahmoud El Sharif (nomor 2 dari kanan) dalam pertemuan di Kairo, Mesir, Rabu (28/12). Foto: Bamusi for JPNN.Com

jpnn.com - JPNN.Com - Politikus PDI Perjuangan yang juga Sekretaris Dewan Penasihat Baitul Muslimin Indonesia (Bamusi) Ahmad Basarah menemui Ketua Niqobatul Ashraf (Perhimpunan Keluarga Keturunan Nabi Muhammad SAW) Sayyid Mahmoud El Sharif di Mesir. Pertemuannya digelar di kantor pusat Niqobatul Ashraf di Kairo, Rabu (28/12).

Mahmoud saat ini juga tercatat sebagai wakil ketua parlemen Mesir. Sebagaimana siaran pers Bamusi, pertemuan itu juga dihadiri Wakil Rektor Universitas Al Azhar Syaikh Muhammad Abu Hasyim, Duta Besar RI untuk Kairo Helmy Fauzy, serta anggota Fraksi PDI Perjuangan DPR Dwi Ria Latifa. 

BACA JUGA: PDIP Diserang Kabar Hoax Bu Mega Sakit, Hasto Bereaksi


Menurut Basarah, kunjungannya menemui Niqobatul Ashraf dalam rangka membangun kerja sama antara Bamusi dengan ulama-ulama Mesir, khususnya yang bergabung dalam Perhimpunan Niqabatul Ashraf yang beraliran Sunni. Tujuannya adalah mengembangkan dan mensosialisasikan konsep Islam yang moderat dan rahmatan lil alamin.

“Dengan demikian, Islam diharapkan akan memainkan peranan penting dalam menciptakan perdamaian dunia yang berdasarkan perikemanusiaan dan keadilan sosial bagi seluruh umat manusia,” ujar Basarah.

BACA JUGA: Sukur Nababan Respons Cepat Bantu Atlet PON yang Telantar

Wakil sekretaris jenderal PDI Perjuangan itu juga menyinggung persahabatan antara Presiden RI Pertama Ir Soekarno dengan Presiden Mesir Kedua Gamal Abdul Nasser. Menurut Basarah, kedua tokoh dunia itu telah meletakan fondasi yang kokoh dalam  membangun hubungan bilateral antara Indonesia dan Mesir.

Karenanya dalam kesempatan itu Basarah juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada pemerintah Mesir yang mengabadikan nama Presiden Soekarno sebagai nama salah satu jalan protokol di Kairo dengan nama Ahmed Soekarno St.

BACA JUGA: Lagu Pengkhianat Karya Putra Megawati Ditujukan ke Jokowi? Ini Kata Penyanyinya

Karenanya Basarah berharap hubungan baik itu bisa terus berlanjut. Secara khusus politikus muda PDIP itu mengharapkan ulama-ulama Mesir terus melakukan dialog intensif dengan ulama-ulama di Indonesia. “Guna mencari solusi dan mengkampanyekan pentingnya Islam yang rahmatan lil aalamin,” tegasnya.

Sedangkan Dubes RI Helmy Fauzy mengatakan, pertemuan itu  membahas pentingnya hubungan kedua negara, baik antar masyarakat (people to people) ataupun antar-pemerintah (government to government). Menurutnya, pertemuan itu juga membahas upaya memperkuat kerja sama kedua negara khususnya di bidang agama, budaya dan ekonomi. 

Helmy menambahkan, pertemuan itu juga membahas keberadaan mahasiswa-mahasiswa Indonesia yang tengah belajar di Universitas Al Azhar. “Mahasiswa Indonesia merupakan aset penting dalam upaya untuk menyebarkan ajaran Islam yang moderat sekembalinya mereka ke tanah air,” pungkas mantan wartawan itu.(ara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Falah Amru, Kaum Sarungan di Kandang Banteng


Redaktur & Reporter : Antoni

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
PDIP   Bamusi   Ahmad Basarah   Mesir  

Terpopuler