jpnn.com, SIDOARJO - Dua penjahat beraksi siang hari membegal pengendara motor yang melintas di Jalan Klagen, Sukodono, Sidoarjo.
Korbannya adalah Rizki. Sepeda motor Honda Vario 125 bernopol W 5152 OL milik pelajar SMK itu dibawa kabur pelaku.
BACA JUGA: Lima Pelaku Begal Bagi-bagi Tugas, Hasilnya Untuk Foya-foya
"Adik saya yang menjadi korbannya," ujar Dadang Kuswantoro kepada Jawa Pos.
Dadang menceritakan, adik laki-lakinya itu mengendarai motor sendirian. Dia sedang dalam perjalanan pulang ke Desa Jemundo, Sukodono.
BACA JUGA: 5 Begal Usia Belasan Susun Strategi Lewat Group WhatsApp
Rizki sebelumnya berkunjung ke rumah Dadang di Desa Pilang, Wonoayu. "Motor adik melaju dari barat," jelasnya.
Di sekitar pertigaan jalan, kendaraan Rizki mendadak dipepet motor lain. Rizki ingat jenisnya sama dengan motor yang dikendarainya.
BACA JUGA: 3 Pelaku Begal Usia Belasan Ditangkap, 2 Masih Diburu
Namun, motor bandit itu tidak dipasangi pelat nomor. Lalu, pelaku menendang motor Rizki. Korban langsung terjungkal.
Dengan cepat, bandit yang duduk di boncengan lantas turun dari motornya. Dia meminta paksa kendaraan korban. Rizki melawan. Namun, siswa kelas X itu kalah tenaga.
Dadang menuturkan, lokasi kejadian sedang sepi saat pembegalan terjadi. Pelaku lantas membawa motor adiknya ke barat (Krian).
Rizki kemudian mengabarkan peristiwa yang dialaminya lewat telepon. "Sudah lapor ke Polsek Sukodono," ujarnya.
Dia tidak habis pikir dengan kejadian tersebut. Bandit yang beraksi benar-benar nekat. Berani-beraninya melancarkan aksi jahat pada siang bolong.
Dadang berharap petugas bisa segera membekuk pelaku. Lebih-lebih motor adiknya bisa kembali. "Kalau tidak cepat ditangkap, warga yang akhirnya gelisah," ungkapnya. (edi/c6/hud/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Begal Main Tebas, Tangan Korban Putus, Ngeri!
Redaktur & Reporter : Natalia