Bangkalan Sudah Oranye, Giliran 3 Wilayah Ini Jadi Zona Merah Covid-19

Rabu, 30 Juni 2021 – 12:06 WIB
Peta risiko Covid-19 di Jawa Timur. Foto: Dok. Dinas Kominfo Provinsi Jatim

jpnn.com, SURABAYA - Peta risiko Covid-19 di Jawa Timur (Jatim) menunjukkan masih terdapat zona merah di tiga wilayah, tetapi lokasinya sudah berubah.

Untuk wilayah berstatus zona oranye ada 34 dan hanya tersisa satu zona kuning.

BACA JUGA: Banyak Ibu Bersalin Kena Corona, RSUD Ini Setop Layanan IGD bagi Pasien Non-COVID-19

Juru bicara Satgas Covid-19 Jatim dr Makhyan Jibril Al-Farabi mengatakan tiga kabupaten yang sebelumnya zona merah ialah Bangkalan, Ngawi, dan Ponorogo.

Saat ini tiga daerah itu berstatus zona oranye karena tren kasusnya sudah mengalami penurunan.

BACA JUGA: Revisi UU ASN: Eselon I & II Daerah Diusulkan Jadi Aset Nasional, Diangkat Pemerintah Pusat

Berdasarkan data per 29 Juni 2021, terdapat 1.016 kasus aktif di Bangkalan, 100 di Ngawi, dan 149 di Ponorogo.

"Alhamdulillah tren kasus sedikit menurun, sehingga status zonasi menurun. Zona kuning ada di Probolinggo," ujar Jibril, Rabu (30/6).

BACA JUGA: Irjen Panca Membeber Peredaran Narkoba di Sumut, Banyak Oknum Aparat Terlibat

Dia mengeklaim bahwa turunnya kasus di tiga kabupaten itu berdasarkan efektivitas pengetatan PPKM Mikro.

"Dalam kabupaten itu didirikan rumah sakit lapangan, maupun ekspansi bed untuk rumah sakit yang menangani Covid-19," kata dia.

Meski tiga kabupaten sudah mengalami penurunan kasus, Satgas Covid-19 Jatim tetap mewaspadai tren kenaikan di beberapa daerah menyusul Banyuwangi, Bondowoso, dan Kota Madiun berubah jadi zona merah.

"Biasanya kenaikan melebihi dua kali lipat dari sebelumnya bisa mengakibatkan kota/kabupaten jadi zona merah. Oleh karena itu, intervensi yang lebih detail akan dilaksanakan," ucap Jibril.

Data satgas menunjukkan, kasus aktif di Banyuwangi sebanyak 488 kasus, Bondowoso 278 kasus, dan Kota Madiun 224 kasus.

Total Covid-19 di Jatim yang aktif hingga kini tercatat 8.379 kasus. Masih di bawah Jateng 35.757 kasus, Jabar 49.617 kasus dan DKI Jakarta 66.288 kasus. (mcr12/jpnn)

Video Terpopuler Hari ini:


Redaktur & Reporter : Arry Saputra

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler