Banyak Honorer K2 Bodong tapi Data Berubah-ubah

Jumat, 26 Februari 2016 – 17:37 WIB
Tenaga honorer. Foto: dok.JPNN

jpnn.com - JAKARTA - ‎Anggota Komisi II DPR Amran, mempertanyakan data honorer kategori dua (K2) yang valid. 

Dari 439 ribua honorer K2 yang tidak lulus tes CPNS pada November 2013 dan sekarang mendesak ingin diangkat, ternyata masih banyak bodongnya.

BACA JUGA: PDIP Incar Pilgub Sumut, Ini Jualannya

‎"Kami bingung dengan data pemerintah. Saat rapat kerja dengan MenPAN-RB disebutkan honorer K2 yang asli hampir 300 ribu orang. Sedangkan saat konsinyering angkanya 120 ribu. Yang benar yang mana," tanya politikus Fraksi PAN ini, Jumat (26/2).

Menurut Amran, sebelum payung hukum untuk pengangkatan honorer K2 menjadi CPNS diterbitkan, seharusnya data honorer K2 dibereskan dulu. Lantaran data itu akan dimasukkan dalam proyeksi anggaran nanti.

BACA JUGA: Siap-siap, Para Wakil Rakyat juga harus Tes Urine

"Kami akan menggali ini lagi, karena data pemerintah berubah-ubah," ucapnya.

Dalam raker‎ Komisi II DPR RI pada 20 Januari 2016, MenPAN-RB Yuddy Chrisnandi mengungkapkan,  dari 439 ribu honorer K2 yang tidak lus tes CPNS, hanya 297.387 honorer memenuhi persyaratan administrasi.

BACA JUGA: Ketua MPR: Islam harus Bangkit dari Nusantara

Sisanya sekitar 142 ribuan bodong karena tidak bisa menunjukkan bukti-buktinya. Yuddy menyebutkan, honorer K2 yang asli tersebar di 443 instansi, terdiri atas 15 instansi pusat dan 428 pemda. 

Sedangkan 160 daerah tidak bisa menunjukkan data-data valid tentang keberadaan honorer K2. (esy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Selamat dari Kejaran Norwegia, tapi Takluk Hadapi TNI


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler