jpnn.com, TULUNGAGUNG - Ribuan warga Desa Boyolangu, Kabupaten Tulungagung, Jatim memenuhi aliran Sungai Boyolangu.
Mereka berebut untuk menangkap ikan yang mabuk karena pintu dam Sungai Boyolangu dibuka.
BACA JUGA: Petani Terancam Tak Bisa Tanam Padi
Dalam kondisi ikan mabuk, warga bisa dengan mudah mendapatkan ikan.
Cukup berbekal jala maupun tangan kosong, warga sudah bisa menangkap ikan.
BACA JUGA: Ruang Kelas Dibakar Orang Tua Murid, Ternyata Ini Penyebabnya
Acara tahunan membuka dam, yang disebut flasing sungai atau pladu ini, menarik minat banyak masyarakat sekitar.
Sejak pagi mereka sudah berada di sekitar sungai, menunggu pintu dam air dibuka.
BACA JUGA: Pulang Dari Kebun, Ibu Lihat Anaknya Tergantung
Sesaat setelah dibuka warga mulai menceburkan diri ke dalam sungai untuk berburu ikan.
"Warga bisa mendapat berbagai jenis ikan mulai dari ikan gabus, ikan nila, wader, dan berbagai jenis ikan sungai lainnya," ujar Kepala UPT Dinas PU Pengairan dan ESDM Tulungagung, Albensus Sujiwo.
Menurutnya dibukanya pintu dam ini bertujuan untuk membersihkan lumpur di dalamnya
Selain itu, air yang dibuang merupakan sisa pengairan sawah yang sudah tidak dibutuhkan lagi oleh petani.
"Hal ini dikarenakan petani akan menanam tanaman palawija untuk musim tanam selanjutnya," imbuhnya.
Selain sebagai salah satu cara membersihkan lumpur di dam, acara pladu ini, juga menjadi hiburan bagi masyarakat sekitar.(end/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Longsor di Tobasa, Satu Tewas, Satu Lagi Luka-Luka
Redaktur & Reporter : Natalia